Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengatakan bahwa dirinya akan aktif kembali menjadi gubernur DKI Jakarta mulai Senin (13/2/2017).
Maka dari itu, ia mengingatkan warga yang ingin berfoto bersamanya, untuk tidak menggunakan atribut kotak-kotak ciri khas pasangan nomor urut dua ketika menjumpai Ahok di Balai Kota.
"Tanggal 12 Februari saya aktif jadi gubernur kembali. Tanggal 13 Februari, kalau mau foto-foto lagi boleh, tapi nggak boleh pakai baju kotak-kotak ya,"ujar Ahok saat menemui warga di markas kampanye di Jalan Lembang, Menteng, Jakarta, Sabtu (4/2/2017).
Lebih lanjut mantan Bupati Belitung Timur itu menegaskan bahwa setelah masa kampanye pada 11 Februari, dirinya akan kembali menggunakan seragam Pegawai Negeri Sipil yang berwarna cokelat. Pasalnya, selama mengikuti masa kampanye sejak tanggal 28 Oktober 2016 sampai 11 Februari, Ahok dan pendukungnya menggunakan pakaian atribut kotak-kotak.
"Saya akan masuk kerja di Balai Kota. Fotonya pakai seragam coklat, seragam coklat. Seragam gubernur,"katanya.
Lebih lanjut, Ahok menghimbau masyarakat dan pendukungnya untuk tidak takut dengan adanya intimidasi dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab pada saat pemilihan gubernur DKI Jakarta pada 15 Februari 2017.
"Ancaman apapun kita tidak usah takut, kita sudah menentukan pilihan," ucap Ahok.
Tak hanya itu, mantan Bupati Belitung Timur itu pun meminta warga datang ke Tempat Pemungutan Suara, untuk menentukan pilihan pada hari pencoblosan.
Baca Juga: Ahok Minta Warga Tak Takut Intimidasi Jelang Pilgub DKI 2017
"Kita harapkan bapak dan ibu tidak lupa datang ke TPS nanti pas pemungutan suara, 15 Februari," ucap Ahok.
Ahok juga mengingatkan warga ketika di TPS untuk selalu ingat kotak-kotak.
"Lihat kotak suara, pasti di TPS ada kotak suara kan dan ingatnya apa? Kotak. Begitu buka kotak suara yang dilihat yang baju kotak-kotak, yang di tengah," tegasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Mardiono Tanggapi Munculnya Calon Ketum Eksternal: PPP Punya Mekanisme dan Konstitusi Baku
-
Dirut BPR Jepara Artha Dkk Dapat Duit hingga Biaya Umrah dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Muncul ke Publik Usai Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Eko Purnomo: Maaf Bikin Khawatir
-
KPK Wanti-wanti Kemenkeu soal Potensi Korupsi dalam Pencairan Rp 200 Triliun ke 5 Bank
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!
-
KPK Beberkan Konstruksi Perkara Kredit Fiktif yang Seret Dirut BPR Jepara Artha
-
Peran Satpol PP dan Satlinmas Dukung Ketertiban Umum dan Kebersihan Lingkungan Diharapkan Mendagri
-
Jadilah Satpol PP yang Humanis, Mendagri Ingatkan Pentingnya Membangun Kepercayaan Publik
-
Sempat Copot Kepsek SMPN 1, Wali Kota Prabumulih Akui Tak Bisa Kontrol Diri