Suara.com - Calon gubernur Jakarta nomor urut tiga Anies Baswedan ikut menanggapi rencana pemecatan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan DKI Jakarta Abraham Lunggana alias Haji Lulung oleh Djan Faridz.
"Pesan saya bahwa Pak Haji Lulung adalah harapan warga Jakarta, insya Allah kami yakin bahwa ini akan bisa memenuhi harapan dan melakukan perubahan untuk Jakarta," kata Anies di Pulogadung, Jakarta Timur, Senin (13/2/2017).
Sikap politik Lulung berbeda dengan PPP kubu Djan Faridz sejak pilkada Jakarta putaran pertama. Dia mengikuti keputusan kubu Romahurmuziy mendukung pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni. Setelah Agus kalah, kemudian dia deklarasi mendukung pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno pada Minggu (12/3/2017).
Kabar rencana pemecatan tersebut muncul setelah itu, di tengah memanasnya eskalasi politik menjelang pilkada putaran kedua.
Menurut Anies sikap Lulung merupakan representatif warga Jakarta.
Anies menambahkan peristiwa demi peristiwa politik yang muncul belakangan merupakan bagian dari dinamika politik yang ujung-ujungnya tetap pada kebaikan bersama.
Sementara itu, pasangan Anies, Sandiaga Uno, mengaku sudah berkomunikasi dengan PPP kubu Djan Faridz. Namun, dia tidak menjelaskan dengan siapa berkomunikasi.
"Sudah (komunikasi). Kemarin kan kita deklarasi. Kami ini yang akan hadirkan persatuan Jakarta," tutur Sandi.
Menurut Sandiaga sejak awal Lulung konsisten mendedikasikan diri untuk membangun Jakarta yang lebih baik.
"Kemarin deklarasi itu kami jadikan sebagai kepercayaan, supaya kita jadi lebih semangat lagi untuk ke depannya. Menghadirkan solusi-solusi dan pendidikan yang baik. Warga juga sudah lelah terpecah belah isu isu politik, apalagi yang dikaitkan dengan isu politik nasional," kata Sandiaga.
"Nah, bang Haji Lulung mengerti bahwa Anies-Sandi menghargai kerukunan agama. Jadi kerukunan ini yang sebetulnya akan kita jadikan diferensiasi lima bulan ke depan untuk menghadirkan demokrasi yang sejuk, tenang dan rukun," Sandiaga menambahkan.
Berita Terkait
-
Dedi Mulyadi Akui Marketnya Makin Luas Gara-Gara Sering Ngonten, Mau Nyapres?
-
Jatuh Bangun Nasib Ridwan Kamil: Gagal di Jakarta, Kini Terseret Isu Korupsi dan Perselingkuhan
-
Tim RIDO Laporkan KPU ke DKPP dan Minta Pemungutan Suara Ulang, Anies: No Comment!
-
Pilkada DKI: El Rumi Pilih Dharma-Kun, Soroti Masalah Kabel Listrik
-
Cak Lontong 'Ronda' Amankan Suara Pramono-Rano di Masa Tenang Pilkada
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah
-
Risma Apresiasi Sopir Ambulans dan Relawan Bencana: Bekerja Tanpa Libur, Tanpa Pamrih
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai