Suara.com - Tempat Pemungutan Suara (TPS) Nomor 05, di Kuningan Timur, Setiabudi, Jakarta Selatan, didatangi sekelompok orang tidak dikenal.
Belasan orang yang mengenakan pakaian serba putih itu datang dengan alasan mengawasi proses pemungutan suara putaran kedua Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017.
Peristiwa tersebut terjadi sebelum mantan Presiden BJ Habibie bersama keluarga menggunakan hak pilih di TPS tersebut.
"Iya tidak banyak, 15 orang," kata Kepala Kepolisian Resor Jakarta Selatan Komisaris Besar Iwan Kurniawan, Rabu (19/4/2017).
Ia mengatakan, belasan orang tersebut langsung diusir pergi oleh polisi yang menjaga TPS tersebut. Pasalnya, orang-orang tersebut bukan warga setempat.
Iwan menduga, massa tersebut berafiliasi dengan tim pemenangan pasangan kandidat nomor urut tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
"Bukan warga setempat, informasinya mereka dari rumah pemenangan nomor tiga. Mereka bilang mau pantau TPS. Kami sudah imbau, tidak memerlukan tenaga mereka,” tuturnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu
-
Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
-
Minta Daerah Juga Tingkatkan Kualitas SDM, Mendagri Tito: Jangan Hanya Andalkan Kekayaan Alam
-
Fakta atau Hoaks? Beredar Video Tuding Dedi Mulyadi Korupsi Bareng Menteri PKP