Suara.com - Identitas korban pembunuhan sadis yang ditemukan di Kali Sunter, depan Waduk Rawa Badak Selatan, Jalan Infeksi, Koja, Jakarta Utara, terungkap. Namanya Ridho Mangunsong, karyawan salah satu perusahaan swasta.
"Itu udah ketahuan kok namanya, Ridho Mangunsong. Iya dia karyawan," kata Kapolsek Koja Komisaris Supriyanto kepada Suara.com, Minggu (30/4/2017).
Supriyanto mengatakan identitas korban ditemukan setelah keluarganya datang ke kantor polisi.
"Keluarganya juga udah diperiksa. Polres yang memeriksa keluarganya," kata dia.
Kasus tersebut sekarang ditangani Polres Jakarta Utara.
Saat ini, polisi masih mendalami kasus tersebut untuk menangkap pelaku dan mengungkap motif pembunuhan.
Ridho ditemukan tak bernyawa pada Sabtu (22/4/2017). Ketika ditemukan pertamakali oleh pedagang dan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum Pemerintah Provinsi Jakarta, jenazah Ridho dibungkus pakai karung yang diberi alat pemberat berupa lima buah batu.
Ketika itu polisi meyakini Ridho menjadi korban pembunuhan karena di tubuhnya ditemukan 23 luka bekas tusukan senjata tajam.
Ridho yang usianya sekitar 40 tahun itu memiliki ciri-ciri tinggi badan 165 sentimeter, kulit putih, dan yang paling mencolok dia memiliki tato gambar mawar ditusuk belati di bagian belakang.
Berita Terkait
-
Tragis! Slamet Rahardjo Tewas Tenggelam di Cilincing
-
Misteri Terpecahkan! Hasil Tes DNA Keluar, Jenazah di Kali Ciliwung Positif Pegawai Kemendagri
-
KPAI Sebut Kasus Tewasnya Ibu dan 2 Anak di Bandung Berkategori Filisida Maternal, Apa Itu?
-
Geger Mayat Pria Hanyut di Kalimalang Jaktim, Polisi Ungkap Fakta Ini
-
Kesaksian Warga soal 5 Jenazah Terkubur dalam Satu Liang di Belakang Rumah
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Mardiono Tanggapi Munculnya Calon Ketum Eksternal: PPP Punya Mekanisme dan Konstitusi Baku
-
Dirut BPR Jepara Artha Dkk Dapat Duit hingga Biaya Umrah dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Muncul ke Publik Usai Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Eko Purnomo: Maaf Bikin Khawatir
-
KPK Wanti-wanti Kemenkeu soal Potensi Korupsi dalam Pencairan Rp 200 Triliun ke 5 Bank
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!
-
KPK Beberkan Konstruksi Perkara Kredit Fiktif yang Seret Dirut BPR Jepara Artha
-
Peran Satpol PP dan Satlinmas Dukung Ketertiban Umum dan Kebersihan Lingkungan Diharapkan Mendagri
-
Jadilah Satpol PP yang Humanis, Mendagri Ingatkan Pentingnya Membangun Kepercayaan Publik
-
Sempat Copot Kepsek SMPN 1, Wali Kota Prabumulih Akui Tak Bisa Kontrol Diri