Suara.com - Jumlah korban tewas dalam kecelakaan maut di jalur Puncak Jawa Barat, Desa Ciloto, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Minggu (30/4/2017), terus bertambah. Hingga Minggu sore, total 11 orang yang dinyatakan meninggal dunia.
"Untuk Korban, sementara termonitor 11 meninggal dunia," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Barat Komisaris Besar Yusri Yunus kepada suara.com melalui keterangan tertulis.
Kesembilan korban itu antara lain ialah Willy Chandra, Yoyo Yohanes, Wagiroen, Mamad, Suyono, Yatna, Martin, Sunidar dan Jajang. Sedangkan dua korban lain berjenis kelamin perempuan yakni Siti Masitoh dan Mimi.
Sebelas korban kecelakaan maut itu sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Cimacan.
Tak hanya itu, tabrakan maut tersebut juga mengakibatkan sebanyak 42 orang mengalami luka ringan dan lima orang mengalami luka berat.
Diduga, kecelakaan beruntun ini disebabkan rem Bus Pariwisata Kitrans bernomor polisi B 7056 BGA mendadak blong.
Hingga kekinian, polisi juga masih berada di lokasi kecelakaan untuk melakukan proses evakuasi.
Berita Terkait
-
Tiara Ditabrak Transjakarta Saat Ada yang Panggil Namanya
-
10 Tewas, Polisi Masih Data Semua Korban Bus Maut Jalur Puncak
-
April, Dua Kali Kecelakaan Ngeri di Jalur Puncak, Sebabnya Sama
-
Bus Penuh Orang Masuk Jurang di Puncak Diduga karena Rem Blong
-
Tabrakan Maut di Jalur Puncak Ciloto, 10 Orang Tewas Seketika
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!
-
Gus Yahya Ngaku Sejak Awal Inginkan Islah Sebagai Jalan Keluar Atas Dinamika Organisasi PBNU