Suara.com - Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan memiliki tambahan nama di belakangnya yakni menjadi Anies Rasyid Baswedan Singh. Gelar itu diberikan oleh komunitas Sikh di Sikh Temple Gurdwara, Pasar Baru, Jakarta Pusat, Minggu (7/5/2017). Singh berarti Singa.
Penambahan nama Singh merupakan tanda bahwa Anies telah diterima dengan baik sebagai keluarga besar Singh yang ada di Jakarta. Selain itu pemberian selendang sari bewarna emas juga menambahkan julukan kepada Anies yakni Dharma Negara yang merupakan pemimpin Jakarta.
"Pemakaian Turban ini sebagai wujud bahwa kemenangan Anies-Sandi merupakan kemenangan warga Jakarta dan kemenangan kita," kata AS Kobalen yang merupakan pimpinan Parisada Hindu Dharma Indonesia.
Dalam sambutannya Anies mengawali dengan salam khas Sikh yang baru saja dipelajarinya.
"Izinkan saya memulai dengan menyampaikan dua kalimat, mohon maaf bila pengucapannya belum sempurna, Waheguru Ji Khalsa Waheguru Ji Ki Fateh," ujar Anies.
Anies juga berterima kasih kepada masyarakat Sikh Jakarta yang telah ikut serta dalam proses Pilkada sehingga proses demokrasi itu berjalan dengan aman dan lancar dari mulai kampanye hingga penetapan oleh KPU pada 5 Mei lalu.
"Terima kasih dan apresiasi saya kepada masyarakat Sikh Jakarta yang telah membantu berjalannya proses pilkada yang damai, aman serta lancar," kata Anies.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
Terkini
-
Melaju Kencang di Tikungan Tajam, 7 Fakta Kecelakaan Maut Bus PO Cahaya Trans di Exit Tol Semarang
-
Sentil Pejabat yang 'Flexing', Rocky Gerung Sebut Prabowo Perlu Sosok Jujur untuk Kendalikan Bencana
-
Punya Harta Rp 79 Miliar, Asal-Usul 29 Bidang Tanah Bupati Bekasi Jadi Sorotan
-
Akhir Pelarian Kasidatun HSU: Bantah Tabrak KPK, Diduga Terima Aliran Dana Rp1 Miliar
-
Drama Berakhir di Polda: Erika Carlina Resmi Cabut Laporan terhadap DJ Panda
-
4 Kritik Tajam Dino Patti Djalal ke Menlu Sugiono: Ferrari Kemlu Terancam Mogok
-
Habiburokhman: KUHAP Baru Jadi Terobosan Konstitusional Reformasi Polri
-
Mekanisme Khusus MBG Saat Libur Nataru: Datang ke Sekolah atau Tak Dapat
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Polda Metro Jaya Siagakan 5.044 Personel Gabungan!
-
Walhi Sumut Bongkar Jejak Korporasi di Balik Banjir Tapanuli: Bukan Sekadar Bencana Alam