Suara.com - Menteri Luar Negeri Prancis Jean Yves Le Drian menyatakan satu warganya ikut menjadi korban tewas dalam serangan teror di London pada Sabtu (3/6/2017) menjelang Minggu (4/6/2017) dini hari. Sementara tujuh lainnya mengalami luka-luka.
Hal itu disampaikan Le Drian di sela-sela kunjungannya ke Tunisia pada Minggu. Dari tujuh warga Prancis yang terluka, empat diantaranya dalam kondisi kritis.
"Warga negara Prancis lainnya masih belum diketahui," kata Jean Le Drian dilansir dari laman AFP.
Menurut Le Drian, warganya yang meninggal berjenis kelamin laki-laki. Namun, belum ada laporan lebih detil soal identitas korban. Yang pasti, dia adalah satu dari tujuh korban tewas akibat teror tersebut.
Diberitakan sebelumnya, serangan teror awalnya terjadi di Jembatan London atau London Bridge. Sebuah mobil van menabrak para pejalan kaki di sana.
Usai itu, tiga orang keluar dari mobil lalu melakukan aksi penusukan di Borough Market yang tak jauh dari Jembatan London.
Selain tujuh orang meninggal dunia, tercatat 48 lainnya mengalami luka-luka.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu