Suara.com - Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menolak berdiskusi dengan tim sinkronisasi Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno. Sebab tim yang dibuat oleh gubernur dan wakil gubernur Jakarta terpilih itu bukan bagian dari birokrasi pemerintahan DKI Jakarta.
Djarot hanya mau bertemu dengan Anies dan Sandiaga. Bukan tim yang diketuai mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said itu.
"Saya nggak ketemu (tim sinkronisasi). Saya akan ketemu sama Pak Anies dan Sandi. Tim sinkronisasi bukan bagian dari birokrasi. Mereka semacam membantu lah," ujar Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (5/6/2017).
Djarot mengatakan program serta visi misi Anies-Sandi dapat dimasukan ke dalam rencana kerja pembangunan daerah (RKPD) 2018. Tapi, ia meminta tim Anies-Sandi tidak mengganggu proses penyusunan RAPBD Perubahan tahun 2017.
"Iya memang boleh, oleh sebab itu 2018 itu kebijakan Anies dan Sandi. Kalau untuk 2018 silakan ya. Tetapi jangan kemudian memotong dan mengganggu proses yang sudah berjalan. Karena prosesnya kan sudah 3/4 selesai," kata Djarot.
"Makanya saya sampaikan kalau APBDP itu sulit ya. Tapi kalau APBD 2018 itu silahkan, karena memang yang mengerjakan kan beliau berdua," lanjut Djarot.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Sempat Dikira Hilang Usai Demo Ricuh, Eko Purnomo Ternyata Cari Nafkah Jadi Nelayan di Kalteng
-
Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
-
Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
-
Usai Kunjungan Gibran, Kemendagri Janji Perbaiki Program Kesehatan dan Pendidikan di Papua!
-
Mengapa Tutut Soeharto Gugat Menteri Keuangan Purbaya ke PTUN?
-
DPR Dukung Aturan Satu Warga Satu Akun Medsos, Legislator PKS: Bisa Cegah Kriminal
-
Kepsek Dicopot Gegara Anak Walikota Prabumulih? Klarifikasi Malah Bikin Warga Meradang!
-
Kekayaan Tutut Soeharto yang Gugat Menteri Keuangan Purbaya
-
Ratusan Siswa di Banggai Kepulauan Keracunan Usai Santap MBG
-
DPR Enggan Ambil Pusing Pigai Ganti Istilah Aktivis Hilang: Terpenting Kembalikan ke Keluarganya