Suara.com - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah V Jayapura, Provinsi Papua, menyatakan gempa berkekuatan 3,1 Skala Richter yang mengguncang Kota Jayapura pada Selasa (4/7/2017) sekitar pukul 21.22 WIT tidak berpotensi tsunami.
Kepala Stasiun Geofisika Angkasapura Jayapura Cahyo Nugroho melalui pesan singkatnya yang diterima Antara, Selasa malam, mengemukakan bahwa dari hasil monitoring BMKG hingga saat ini menunjukkan belum terjadi gempa susulan.
"Untuk itu kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang karena gempa bumi ini tidak berpotensi merusak dan tidak berpotensi tsunami," ujarnya.
Dia mengatakan dampak gempa bumi itu, yakni peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG menunjukkan bahwa dampak gempai berupa guncangan sedang dirasakan di Kecamatan Jayapura Utara, seperti Kelurahan Angkasapura, dalam skala intensitas I SIG-BMKG atau III MMI.
Deskripsi gempabumi dengan skala intensitas I SIG-BMKG menunjukkan bahwa guncangan dirasakan orang banyak tetapi belum menimbulkan kerusakan bangunan.
Penyebabnya, kata dia, ditinjau dari kedalaman hiposenternya, tampak bahwa gempabumi ini merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas patahan lokal yang melalui Kota Jayapura.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
Terkini
-
KPK Ungkap Ada Pihak yang Berupaya Melarikan Diri pada OTT di Kalsel
-
Mengapa Cara Prabowo Tangani Bencana Begitu Beda dengan Zaman SBY? Ini Perbandingannya
-
Anak SD Diduga Bunuh Ibu di Medan: Kejanggalan Kasus dan Mengapa Polisi Sangat Berhati-hati
-
OTT KPK di Bekasi: Bupati Ade Kuswara Diduga Terima Suap Proyek
-
Roy Suryo Klaim Ijazah Jokowi Tetap Palsu Usai Gelar Perkara Khusus
-
KPK Sebut Tak Targetkan 3 OTT Dalam Sehari: Transaksi Terjadi Bersamaan
-
Penanganan Bencana Sumatra Masuki Fase Transisi, Pembangunan Hunian Dikebut
-
Salurkan Beasiswa PIP di Curup, Ketua DPD RI: Presiden Sungguh-Sungguh Tingkatkan Kualitas SDM
-
UMP Sumut Tahun 2026 Naik 7,9 Persen Jadi Rp 3.228.971
-
KPK Prihatin Tangkap Sejumlah Jaksa dalam Tiga OTT Beruntun