Suara.com - Yogrt, aplikasi media sosial lokal berbasis lokasi menggelar halal bihalal bertajuk "Yogrt Pesta'in Sekampung" bagi empat ribu orang warga atau sekitar 10 dusun di Pringombo, Gunung Kidul, Yogyakarta pada hari ini Minggu (23/7/2017).
Ribuan orang tampak memadati Lapangan Pakel di desa itu untuk berpesta sekaligus bersilaturahim serta bermaaf-maafan dalam suasana Lebaran.
"Yogrt Pesta'in Sekampung ini latar belakangnya ya karena kami sebagai aplikasi lokal pengin merayakan tradisi menggelar preskon dan briefing sebelum acara halal bihalal," Co-Founder Yogrt, Jason Lim.
Selain mengumpulkan ribuan orang untuk bersilaturahim, Jason juga ingin mengkomunikasikan semangat berbagi, bermaaf-maafan dan menjalin hubungan baik sebagai bagian dari tradisi mudik yang sebenarnya tak bisa dia rasakan di negara aslanya, Singapura.
"Singapura itu negara kecil, sulit mengumpulkan empat ribu orang, sama saja kayak makan satu Singapura," ujar Lim geli.
"Saya sudah lama di Indonesia dan semangat halal bihalal itu bagus, dimulai dari puasa. meskipun buat pulang kampung itu perjuangan banget karena macet, tapi semangatnya itu yang penting untuk berkumpul dan saling memaafkan. Dari situlah ide kami muncul, kapan lagi pesta sekampung saat di sini teman, di sana teman sampai empat ribu orang makan bareng?" ceritanya.
Desa Pringombo, kecamatan Rongkop, Gunung Kidul tak serta merta keluar sebagai pemenang dalam perlombaan yang sebelumnya digelar Yogrt bagi para pengunduh dan pemakai aplikasi ini sejak dirilis Oktober 2014. Yogurt Pesta'in Sekampung Itu adalah ajakan kampanye yang membuat pengguna berkesempatan memenangi acara halal bihalal yang diakomodasi Yogrt untuk kapasitas paling banyak lima ribu orang.
"Yogrt Pesta'in Sekampung adalah ajakan Yogrt yang membuat senang orang-orang sekitar, orangtua, teman-teman, kerabat lewat cerita atau hal manis dan pengalaman lain yang dikirimkan mulai 29 Mei -17 Juni 2017 untuk selanjutnya diseleksi pada 25 Juli lalu," jelas Head of Marketing Yogrt Damayantri.
Dari seleksi tadi keluarlah lima nama finalis asal kota-kota yang berbeda dan selanjutnya memutuskan pemuda 30 tahun asal Pringombo, Gunung Kidul, Sukiyana dengan ceritanya bertajuk "Rindu Kampung Halaman" menjadi pemenang alias pahlawan kampung.
Selain jadi tuan rumah pesta halal bihalal, Sukiyana yang bekerja sebagai perantau dari usia 12 tahun ke banyak daerah di Indonesia itu juga berhak atas satu unit motor TVS MAX 125 cc semi trail.
"Awalnya nggak percaya (menang), oh masa iya. Saya menang dari aplikasi Yogrt adakan Pesta'in Sekampung ini? Masa sih ini (eventnya) beneran? Tapi ya bangga, saya coba. Tiap hari aktif Yogrt. Awalnya (tahu) dari teman, penasaran banyak cerita-cerita yang sudah dipasang (dibagikan di Timeline Yogrt) jadi penasaran, jadi saya coba, syukur Alhamdulilah," ujar Sukiyana senang.
Cerita Sukiyana dinilai sangat orisinil dan memotivasi para perantau untuk tetap cinta kampung halaman.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
Terkini
-
Skandal Makan Bergizi Gratis? BGN Stop Operasi Ratusan Dapur, Unggah Foto dan Video Jadi Wajib!
-
Tragis! Pria Tewas Terlindas Truk di Pulogadung, Sempat Terserempet Motor
-
Ciliwung Meluap usai Hujan Deras, 20 RT di Jakarta Terendam Banjir
-
Karen Agustiawan Sebut Pemerintah Lempar Tanggung Jawab ke Pertamina soal Sewa Tangki BBM
-
Cuaca Hari Ini: Jakarta dan Sekitarnya Hujan Hingga Malam Hari
-
Kemenko PMK Kembangkan Sistem Berbasis AI untuk Pantau Layanan Anak Usia Dini
-
Revisi UU Penyiaran Disorot, Ahli: Era Digital Butuh Regulasi Waras dan KPI yang Kuat!
-
Diduga Lakukan Penggelapan Mobil Inventaris Kantor, Eks CEO dan Direktur Perusahaan Dipolisikan
-
Amerika Serikat dan Venezuela Memanas: Kapal Induk Dikerahkan ke Laut Karibia, Ini 5 Faktanya
-
Gempa Magnitudo 6,5 Leeward Island, BMKG: Tidak Ada Potensi Tsunami di Indonesia