Suara.com - Sekretaris Provinsi Jakarta Saefullah mengakui sedih karena kerap melihat bus TransJakarta selalu sepi penumpang pada siang hari.
Padahal, pemerintah DKI telah memberikan subsidi atau public service obligation untuk warga yang ingin memakai bus tersebut.
Saefullah menduga, fenomena itu disebabkan warga ibu kota masih banyak memilih menggunakan kendaraan pribadi ketimbang transportasi umum untuk bepergian.
"Bus kita ini, TransJakarta ini, kalau siang saya sedih juga, kosong gitu lho, kan sayang. Pemprov sudah bayar rupiah per kilometer, kalau kosong kan sayang," ujar Saefullah di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (11/8/2017).
Untuk mengurangi kemacetan di Jakarta, pejabat eselon I di DKI itu meminta masyarakat meninggalkan kendaraan pribadi dan beralih ke transportasi umum.
"Nah ini, saya minta masyarakat bisa memanfaatkan, terutama di koridor-koridor yang memang sudah steril ya, untuk kiranya gunakan kendaraan massal," tandasnya.
Berita Terkait
-
Mulai Hari Ini, Ranmor Tunggak Pajak Dilarang Beredar di Jakarta
-
Peringatan! 3 Bulan Tak Bayar Sewa, Penghuni Rusunawa Diusir
-
Sekda DKI: Anggota DPRD Tiap Hari 'Ngantor' Tapi Cuma 'Kongkow'
-
Tahap Awal, Transjakarta Koridor 13 Berhenti di 4 Halte
-
Halte Baru Kotor, Dirut Transjakarta Minta Maaf ke Pemprov
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting