Polwan cantik amankan kampane Ahok-Djarot di Senayan, Jakarta, Sabtu (4/2/2017). [Suara.com/Ummy Hadyah Saleh]
Kapolri Jenderal Tito Karnavian prihatin dengan polisi wanita di sebagian daerah yang tugasnya justru mengurusi makanan dan minuman. Tito mengatakan demikian dalam konteks harapan agar di masa mendatang polwan mendapatkan kedudukan di posisi-posisi penting.
"Saya yang kadang-kadang prihatin kalau kita kunjungan kerja ke daerah daerah. Banyak polwan yang ngurusin makanan dan ngantar minuman saja," kata Tito saat memberikan sambutan dalam acara gerak jalan sehat jelang peringatan HUT Polwan ke 69 dan HUT Bhayangkari ke 65 di Lapangan Ditlantas Polda Metro Jaya, Minggu (20/8/2017).
Padahal, kata Tito, polwa dididik dengan disiplin untuk menegakkan hukum.
"Padahal mereka didik untuk tadi, nangkap maling. Di jabatan-jabatan operasional, dilatih didik apalagi di Akpol. Sayang sekali mereka hanya untuk mengantar minum dan makanan," kata dia.
Tito berharap polwan dapat mengisi posisi-posisi strategis.
"Bahkan kemarin lebih kurang tiga minggu yang lalu saya ke Manado ada rapat dengan Wakil Ketua Komisioner AFP Australia itu adalah polwan. Kepala anti teror Inggris itu juga polwan. Kepala anti teror," kata dia.
Lebih jauh, Tito menilai polwan lebih kuat menangkal godaan korupsi. Selain itu, polwan juga lebih memiliki perasaan sensitif terhadap sesama.
"Nah salah satu resepnya ternyata adalah dengan menarik polisi-polisi wanita di jabatan-jabatan penting. Karena relatif polisi wanita kuat terhadap godaan korupsi," kata dia.
"Saya yang kadang-kadang prihatin kalau kita kunjungan kerja ke daerah daerah. Banyak polwan yang ngurusin makanan dan ngantar minuman saja," kata Tito saat memberikan sambutan dalam acara gerak jalan sehat jelang peringatan HUT Polwan ke 69 dan HUT Bhayangkari ke 65 di Lapangan Ditlantas Polda Metro Jaya, Minggu (20/8/2017).
Padahal, kata Tito, polwa dididik dengan disiplin untuk menegakkan hukum.
"Padahal mereka didik untuk tadi, nangkap maling. Di jabatan-jabatan operasional, dilatih didik apalagi di Akpol. Sayang sekali mereka hanya untuk mengantar minum dan makanan," kata dia.
Tito berharap polwan dapat mengisi posisi-posisi strategis.
"Bahkan kemarin lebih kurang tiga minggu yang lalu saya ke Manado ada rapat dengan Wakil Ketua Komisioner AFP Australia itu adalah polwan. Kepala anti teror Inggris itu juga polwan. Kepala anti teror," kata dia.
Lebih jauh, Tito menilai polwan lebih kuat menangkal godaan korupsi. Selain itu, polwan juga lebih memiliki perasaan sensitif terhadap sesama.
"Nah salah satu resepnya ternyata adalah dengan menarik polisi-polisi wanita di jabatan-jabatan penting. Karena relatif polisi wanita kuat terhadap godaan korupsi," kata dia.
Komentar
Berita Terkait
-
Hadapi 'Gender Trap', Menteri PPPA Desak Polwan Diberi Peran Lebih di Posisi Strategis
-
Syarat dan Tahapan Menjadi Polwan 2024
-
Cerita Gadis Suku Anak Dalam Jambi Lolos Jadi Polwan
-
Mengenal Renita Rismayanti, Polisi Asal Indonesia yang Dapat Penghargaan Petugas Polisi Wanita Terbaik dari PBB
-
Sejarah Hari Polwan 1 September, Ketahui Asal Usul Polisi Wanita hingga Polwan Pertama
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Masa Tunggu Haji Diusulkan Jadi 26,4 Tahun untuk Seluruh Wilayah Indonesia
-
Prabowo Bakal Hadiri HUT ke-80 TNI, Monas Ditutup untuk Wisatawan Minggu Besok
-
Tembus 187 Kasus, Kecelakaan Kereta di Daop 1 Jakarta Terbanyak Melibatkan Orang!
-
Gelagapan Baca UUD 45, Ekspresi Wakil Ketua DPRD Pasangkayu Disorot: Yang Dibaca Pancasila?
-
"Segel Tambang, Bukan Wisata Alam": Warga Puncak Sampaikan Protes ke Menteri LH
-
Pengurus PWI Pusat 2025-2030 Resmi Dikukuhkan, Meutya Hafid Titip Pesan Ini
-
Mardiono Terbuka Merangkul Kubu Agus Suparmanto: Belum Ada Komunikasi, Belum Lihat Utuh SK Kemenkum
-
KAI Antisipasi Ledakan 942 Ribu Penumpang di HUT TNI Besok: Ambulans dan Medis Kami Siapkan
-
Kembalikan 36 Buku Tersangka Kasus Demo Agustus, Rocky Gerung Berharap Polisi Baca Isinya, Mengapa?
-
Kasus Siswa Keracunan MBG di Jakarta Capai 60 Anak, Bakteri jadi Biang Kerok!