Suara.com - Warga Malaysia, terutama kaum perempuan, marah dan mengecam video iklan promosi satu produk krim pemutih kulit dan penurun berat badan. Pasalnya, iklan itu dianggap merendahkan martabat mereka dan mempromosikan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Seperti disitat dari Asiaone, Selasa (3/10/2017), video berdurasi 4 menit itu kali pertama disebar di media sosial oleh laman komunitas Facebook bernama Kokom milik rumah produksi Cocombee Studio yang membuat iklan tersebut.
Dalam video tersebut, memperlihatkan seorang suami selalu marah dan melakukan kekerasan terhadap sang istri.
Alasan KDRT itu karena sang istri berparas tak cantik, kulitnya tak putih cemerlang, dan dianggap gendut.
Padahal, pada video promosi itu, sang istri diperlihatkan sebagai sosok yang mencoba segala hal untuk melayani dan membuat perasaan sang suami senang.
Adegan selanjutnya memperlihatkan sang suami mengusir sang istri keluar dari rumah mereka. Ia juga menyatakan cerai dari sang istri.
Sang istri kemudian pulang ke rumah kakak perempuannya. Selain dihibur, sang kakak lantas diperlihatkan memberikan sejumlah produk kosmetik.
Adegan berlanjut yang menggambarkan kondisi 1 bulan kemudian, yakni ketika sang istri malang itu sudah memakai produk kecantikan itu.
Baca Juga: Polisi Sita dan Telisik Buku 'Mencurigakan' Milik Jonru
Sang istri, yang sudah diperankan oleh orang berbeda, digambarkan sudah berubah menjadi berkulit putih cemerlang, langsing singset, dan cantik.
Si suami yang mencampakkannya diperlihatkan menemui sang istri yang sudah berubah, dan memohon untuk rujuk. Namun, sang istri berjalan pergi tak mengindahkan mantan suaminya itu.
Cocombee Studio sendiri membantah iklan itu merendahkan martabat kaum perempuan. Dalam pernyataan resminya, mereka mengatakan adegan KDRT dakam video itu hanya untuk membuatnya lebih ”dramatis”.
"Video tersebut memberitahu Anda, jika Anda tidak menyukai penampilan istri Anda, jangan memperlakukan mereka seperti mereka bukan apa-apa. Sebab, mereka telah bekerja keras untuk Anda dan melakukan segalanya untuk membuat Anda bahagia,” demikian pernyataan Cocombee Studio.
"Poin utama dari video tersebut adalah, hargai pasangan Anda, ini berdasarkan beberapa kejadian nyata," tambah Cocombee Studio dalam pernyataannya.
Seperti diberitakan laman daring Malaysia berbahasa Inggris, The Star, Cocombee Studio mengeluarkan pernyataan resmi bahwa SlimmeWhite Malaysia—perusahaan produk kecantikan dalam iklan itu—akan mengajukan tuntutan hukum terhadap satu laman hiburan dan gaya hidup berbahasa Inggris.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur