Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi telah mengajukan data-data atlet berprestasi di SEA Games kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) terkait rencana pengangkatan menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Imam mengatakan keputusan pengangkatan para atlet menjadi PNS diserahkan sepenuhnya kepada Kemenpan-RB. Sebab, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi atlet untuk bisa menjadi PNS
"Semua sudah kami ajukan ke Kemenpan-RB. Tapi itu ada syaratnya seperti yang diatur undang-undang, seperti batasan umur. Sepenuhnya kami serahkan kepada Kemenpan-RB," kata Imam di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (6/10/2017).
Selain menjadi PNS, pria asal Bangkalan Madura itu mengatakan juga akan memberikan rumah kepada atlet berprestasi. Untuk itu pihak Kemenpora masih berkomunikasi dengan Kementerian PUPR.
"Khusus rumah, Menteri Basuki Hadimuljono masih rapat untuk menindaklanjuti masalah ini," jelasnya.
Selain menjadi PNS dan rumah, para atlet juga sudah menerima bonus berupa uang. Bonus tersebut sudah diserahkan secara simbolis oleh Menpora Imam Nahrawi dan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla di Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Jumat (6/10/2017).
Atlet peraih medali emas mendapat uang tunai sebesar Rp200 juta dan Rp100 juta untuk peraih medali perak. Sementara mereka yang meraih medali perunggu akan menerima bonus sebesar Rp60 juta.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh
-
Pakar Tolak Keras Gagasan 'Maut' Bahlil: Koalisi Permanen Lumpuhkan Demokrasi!