Suara.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan kembali mendatangi Komisi Pemilihan Umum Pusat pada, Sabtu (14/10/2017). Kedatangan partai pimpinan Megawati Soekarnoputri ke gedung KPU Pusat untuk melengkapi berkas pendaftaran peserta Pemilihan Umum 2019.
Liaison Officer PDI Perjuangan, Sudyatmiko Aribowo menjelaskan, pelengkapan berkas dikarenakan ada sedikit kesalahpahaman saat pendaftaran pada, Rabu (11/10/2017) lalu.
"Kemarin itu sebenarnya ada kesalahpahaman. Semua berkas sudah kita upload di Sistem Informasi Partai Politik (Sipol). Tapi kami pikir sudah di-upload semua di Sipol," katanya.
Sudyatmiko menambahkan, ternyata ada berkas para pengurus di tingkat kecamatan yang lupa dibawa. Alhasil, berkas tersebut tidak lengkap.
"Kemarin kekurangan, lupa untuk membawa berkas pengurus kecamatan saja. Makanya hari ini kita lengkapi semua kita bawakan, kekurangan kita itu cuma itu aja," jelas Sudyatmiko.
Sudyatmiko melanjutkan, kesalahan tersebut lantaran adanya kesalahpahaman antar-pengurus yang ada di tingkat kecamatan. Sehingga, PDI Perjuangan haru melengkapi berkas-berkas tersebut di KPU hari ini.
"Itu fisiknya tidak dibawa, tapi sudah muncul di Sipol. Ada kesalahpahaman dari teman-teman. Kami pikir kalau sudah di-upload di Sipol, kemudian berkas tidak perlu dibawa. Hanya soal itu aja, kalau yang lainnya sudah lengkap semua," tutupnya.
Berita Terkait
-
2 Kelompok Masyarakat Ngadu ke Fraksi PDIP DPR, Keluhkan Kerusakan Lingkungan dan Konflik Tanah
-
Istilah 'Ibu Kota Politik' IKN Bikin Bingung, PDIP Minta Penjelasan Pemerintah
-
Penjaringan Ketua DPC PDIP Brebes Dinilai Tak Transparan, Pencalonan Cahrudin Sengaja Dijegal?
-
Pengamat: Reshuffle Prabowo Tepis Bayang-bayang Jokowi dan Kirim Pesan ke PDIP
-
Analis Bongkar Alasan Prabowo Copot Budi Gunawan: Imbas 'Agustus Kelam', Loyalitas Ganda Disorot
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Merasa Terlindungi, Barang Pemberian Kapolda Herry Heryawan Bikin Penyandang Tunarungu Ini Terharu
-
Kolaborasi Bareng DPRD DKI, Pramono Resmikan Taman Bugar Jakbar
-
Menteri Hukum Ultimatum PPP: Selesaikan Masalah Internal atau AD/ART Jadi Penentu
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela
-
Setelah Kasih Nilai Merah, ICW Tagih Aksi Nyata dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum