Suara.com - Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham mengatakan Khofifah Indar Parawangsa punya modal sosial dan politik yang kuat di Jawa Timur. Itu sebabnya, Golkar yakin Menteri Sosial tersebut dapat memenangkan bursa pemilihan gubernur dan wakil gubernur tahun 2018.
"Kami anggap Khofifah dalam organisasi dan aktivis punya modal sosial politik yang kuat," kata Idrus usai pendaftaran Golkar sebagai calon peserta pemilu 2019 di kantor KPU, Jakarta, Minggu (15/10/2017).
Menurutnya kinerja Khofifah selama memimpin Kementerian Sosial baik. Khofifah dinilai punya basis massa yang kuat dari kalangan nahdliyin Jawa Timur. Khofifah merupakan Ketua Umum Muslimat NU dua periode.
"Di organisasi tidak diragukan lagi, sebagai menteri juga perjuangannya baik. Kalau basis NU sudah menunjukkan kinerjanya memimpin Muslimat NU, ini luar biasa. Kalau Muslimat NU ini kerjanya sampai ke bawah, kami yakin peluang Khofifah bisa menang pilgub Jatim 2018," ujar dia.
Khofifah sudah mendapatkan dukungan Golkar, Partai Nasdem, dan Hanura. PPP dan Demokrat juga mendekat.
"Khofifah kini sedang bertemu dengan para kyai dan sosialisasikan cagub yang diproyeksikan akan mendampingi," ujar dia.
Khofifah akan berhadapan dengan kandidat yang tak kalah berpengaruh di Jawa Timur yaitu Syaifullah Yusuf (kini Wakil Gubernur Jatim). Gus Iplu sudah didukung PKB dan PDI Perjuangan.
Berita Terkait
-
Prosesi Pemakaman Naufal Takdri Al Bari, Atlet Gimnastik yang Meninggal di Rusia
-
Viral! Kantor Wagub Jatim Dibakar dan Dijarah? Khofifah Ungkap Fakta Sebenarnya
-
Grahadi Kembali Membara! Dialog dengan Khofifah Gagal, Press Room Ludes Dibakar Massa
-
Heboh Rencana Demo 3 September Jatim, Tuntut Khofifah Jawab Soal Korupsi dan Pungli
-
Apa Aturan Sound Horeg Terbaru? Cegah Pendengaran Rusak hingga Gangguan Ketertiban
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India