Suara.com - Anggota Satlantas dan Sabhara Polresta Sidoarjo merazia balapan liar di jalan Raya Jenggolo, Sidoarjo, Jawa TImur.
Ratusan penonton dan peserta balap liar lari terbirit-birit sambil melajukan motor masing-masing saat melihat kedatangan puluhan petugas.
Sebanyak 200 lebih pelanggar berhasil diamankan. Dua orang di antaranya perempuan dan satu lagi lelaki yang kedapatan membawa narkoba.
Keberadaan balap liar ini sudah banyak meresahkan pengguna jalan khususnya arah Surabaya.
Aktivitas itu sepertinya membuat petugas geram dan mengatur strategi dalam melakukan razia. Mereka melakukan pengepungan sehingga banyak yang terjaring. Para pelaku yang terjaring kemudian diarahkan ke Mapolresta Sidoarjo sambil mendorong motor yang mesinnya dimatikan.
Kasat Sabhara Polresta Sidoarjo Kompol Deddy Iskandar mengatakan razia dilakukan karena keberadaan mereka sangat meresahkan pengguna jalan dan warga sekitar. Banyak laporan masuk kalau Jalan Raya Jenggolo sampai arah Surabaya dan Sidoarjo dijadikan ajang balap liar.
“Razia kali ini dilakukan Anggota Satlantas dan Sabhara Polresta Sidoarjo. Sebanyak 200 lebih pelanggar kami amankan,” kata Deddy.
Deddy mengatakan razia yang dimulai sejak pukul 01.00 WIB dini hari ini, targetnya pebalap liar yang kendaraannya jauh dari kata safety riding dan tidak ada kelengkapan surat-surat sah kendaraan.
“Keberedaan mereka membahayakan pengguna jalan lain dan tentunya juga diri sendiri,” lanjutnya.
Di Mapolresta Sidoarjo, dilakukan pendataan untuk kepentingan penindakan lebih lanjut. Pihaknya mengaku akan memanggil orang tua masing-masing pelanggar apabila yang pelanggar masih di bawah umur.
Saat diarahkan untuk kumpul ke Mapolresta Sidoarjo, ratusan pelanggar diberikan efek jera dengan mendorong kendaraannya masing-masing menuju Mapolresta Sidoarjo yang sejarak sekitar 2 kilometer.
Dari data anggota Satlantas dan Sabhara, para pelanggar tak hanya dari Kota Sidoarjo saja. Melainkan juga ada yang beralamat Surabaya, Pasuruan, Jember, Ponorogo, Gresik, Mojokerto, Malang dan Ngawi.
“Dari ratusan pelanggar yang terjaring, dua diantara perempuan. Saat ini kami masih melakukan pendataan,” tambah Perwira Polisi dengan satu melati di pundaknya tersebut.
Untuk seorang perempuan, lanjut Kompol Deddy, yang diduga membawa Narkoba sudah diserahkan ke unit Sat Narkoba Polresta Sidoarjo untuk dilakukan proses lebih lanjut. “Razia ini akan intensifkan kami lakukan setiap melihat ada balap liar,” kata Deddy dikutip dari Tribtratanews Polri.
Tag
Berita Terkait
-
Sisi Lain Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa: Hobi Jajan, Koleksi Keris, hingga Pamer Jempol
-
5 Parfum Aroma Teh yang Bikin Hati Adem: Serasa Meditasi Seharian
-
Stop Pakai Satu Parfum! Ini 4 Trik 'Layering' yang Bikin Wangimu Jadi Mahal & Unik
-
Hakim dan Jaksa Minta Maaf di Kuburan Terdakwa, Ternyata Bukan Koruptor
-
Sat Set! Aksi Sigap Protokol Gunting Stoking Paskibraka yang Melorot di Tengah Upacara
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
Terkini
-
Mahfud MD Bongkar Alasan Sri Mulyani Nyaris Mundur: Kecewa Rumah Dijarah, Negara Tak Lindungi
-
Fadli Zon Digugat ke Pengadilan, Korban Pemerkosaan 1998 Titipkan Pesan Mendalam!
-
Sikap Rahayu Saraswati Bikin Rocky Gerung Kagum: Contoh Baru Etika Politisi
-
Gentlemen vs Drama: Perang Ucapan Lisa Mariana dan Ridwan Kamil Soal Tes DNA Ulang di Singapura
-
Gibran 'Cari Poin' Saat Demo Rusuh? Refly Harun Sebut Potensi 'Musuh dalam Selimut'
-
Keluarga Arya Daru Minta Perlindungan LPSK Usai 'Diteror' lewat Makam dan Pesan Misterius
-
Penyidik Kejaksaan Agung Ikut Sita Aset Milik Megawati dalam Kasus Korupsi PT Sritex
-
Penyangkalan Pemerkosaan Massal 1998 Berbuntut Panjang, Fadli Zon Digugat ke Pengadilan
-
Waspada Hujan Petir! BMKG Rilis Peringatan Cuaca 12 September 2025 di Bandung hingga Pontianak
-
Prabowo Berkali-kali Nyatakan Komitmen Supremasi Sipil