Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunjungi kawasan pengembangan budidaya ikan dan pengolahan bandeng tanpa tulang di Pulau Nusa Karamba, Kepulauan Seribu, Sabtu (11/11/2017).
Anies tidak datang sendiri, melainkan didampingi istri Fery Farhati Ganis, dan Bupati Kabupaten Kepulauan Seribu Irmansyah.
Di tempat tersebut, Anies dan istri memberi makan ikan hiu yang berada di penangkaran dan berdiskusi dengan pekerja pengolahan ikan bandeng tanpa tulang.
Pemberian pakan ikan hiu tidak masuk dalam agenda kunjungan. Anies yang baru selesai menghadiri HUT ke-16 Kabupaten Kepulauan Seribu, diberi tahu adanya penangkaran ikan hiu.
Usai makan siang, pasangan Sandiaga Uno ini kemudian melepas sejumlah ikan kecil ke dalam kandang ikan hiu.
Ikan-ikan hiu tersebut kemudian memakan semua ikan kecil yang diberikan.
"Wah langsung habis," kata Anies, dikutip dari Antara, Minggu (12/11/2017).
Setelah itu, Anies bersama Irmansyah menuju salah satu pabrik pengolahan ikan. Di tempat itu, Anies sempat menyapa sejumlah pekerja perempuan yang sedang mengolah ikan bandeng.
"Ternyata begini ya cara membuat ikan bandeng tanpa tulang. Dicopot satu-satu," kata Anies.
Baca Juga: Korsel-Cina Sepakat Tangani Masalah Korut Secara Damai
Selain itu, Anies juga diberitahu bahwa hasil olahan tersebut tak hanya untuk produksi dalam negeri, tapi juga luar negeri.
"Semoga makin berkembang ya," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Pendidikan Widiyanti Putri vs Sandiaga Uno, Kinerja Jadi Menteri Pariwisata Dibandingkan
-
Heboh Video Jokowi Jadi Imam, Ahli Tajwid Sebut Kesalahan Ini Bisa Batalkan Salat
-
CEK FAKTA: Anies Baswedan Siap Gantikan Prabowo Jadi Presiden, Heboh di Medsos!
-
Reuni Tipis-Tipis Anies Baswedan dan Mahfud MD, Bahas Apa?
-
Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu