Suara.com - Markas Besar Kepolisian Indonesia mengomentari aksi Anggota Polres Tabalong, Brigadir Jumadi dan rekannya berinisial Y yang merampok Bank Mandiri di Kalimantan Selatan. Dia merampok sampai Rp 10 miliar dan 25.000 dolar Amerika Serikat (Rp335 juta).
Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Inspektur Jenderal Polisi Setyo Wasisto menyebut polisi rampok itu hanya oknum. Dia menampik gaji polisi yang kecil membuat Jumadi merampok.
"Itu kan sudah berkali-kali juga kasus seperti itu, nggak (soal gaji). Itu kan oknum. Mentalnya saja. Kalau gaji polisi kurang, kenapa banyak mau masuk polisi?" kata Setyo.
Untuk diketahui, terjadi perampokan pada Kamis (4/1/2017) pada pukul 14.30 WIB.
Ketika itu pelaku bernama Brigadir Jumadi beserta teller bank berinisial A dan sopir bank berinisial G tengah mengawal pengiriman uang kas dari Bank Mandiri cabang Banjarmasin ke Bank Mandiri cabang Tabalong dengan menggunakan mobil.
Kemudian, seorang rekan Jumadi berinisial Y menumpang mobil tersebut. Namun ketika di perjalanan, rekan Jumadi berinisial Y meminta mobil tersebut mampir menuju Kepolisian Sektor Martapura karena ingin mengambil suatu barang yang tertinggal. Namun tiba-tiba di jalan, pelaku menodongkan pistol kepada A dan G dan mengancam akan menembak.
Pelaku pun melakban mata, mulut, tangan, dan kaki A dan G. Uang yang dirampok sebesar Rp 10 miliar dan USD 25.000.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka