Suara.com - Foto surat keputusan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang menunjuk Puti Guntur Soekarno sebagai ganti Abdullah Azwar Anas menjadi bakal calon wakil gubernur dalam Pilkada Jawa Timur 2018, beredar pada Rabu (10/1/2018).
Surat yang beredar itu bernomor 3938/IN/DPP/I/2018, bermaterai Rp6.000 dan telah ditandatangani Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, dan Sekjen Hasto Kristiyanto.
Dalam surat tersebut, tertuliskan bahwa Megawati memberikan persetujuan kepada bakal calon gubernur Jatim Saifullah Yusuf berpasangan dengan Puti Guntur Soekarno.
Ketua Bappilu PDI Perjuangan Bambang Dwi Hartono membenarkan adanya SK penunjukkan Puti Soekarno. Adapun pengambilan SK dilakukan di Kantor PDI Perjuangan Lenteng Agung, Jakarta.
"Iya, iya tapi nantilah," ujar Bambang kepada wartawan, Rabu (10/1/2017).
Meski demikian, Bambang enggan menjelaskan secara detail perihal SK tersebut. Ia menegaskan keputusan tersebut menunggu keterangan resmi dari Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
"Nanti sama Ibu (Megawati)," kata dia.
Berikut isi surat keputusan tersebut :
Baca Juga: Belum 6 Bulan, Anies Rombak Pejabat Tinggi Pemprov DKI
KEPUTUSAN PIMPINAN PARTAI POLITIK TINGKAT PUSAT TENTANG PERSETUJUAN PASANGAN CALON GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR PROVINSI JAWA TIMUR
NOMOR : 3938/IN/DPP/I/2018
Yang bertanda tangan di bawah ini, Pimpinan Partai Politik Tingkat Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, berdasarkan usulan Pimpinan Partai Politik Provinsi Jawa Timur memberikan persetujuan Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur.
1. Nama Calon Gubernur : Drs. H. SAIFULLAH YUSUF
2. Nama Calon Wakil Gubernur: PUTI GUNTUR SOEKARNO
sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Jawa Timur.
Berita Terkait
-
Ahmad Basarah Siap Kalau Diperintahkan Megawati Gantikan Anas
-
HUT ke-45, PDIP Bakal Usung Pancasila dan 'Politik Hijau'
-
Megawati Pertimbangkan 4 Nama Ini untuk Gantikan Azwar Anas
-
Isyarat di Balik Pakaian Serba Hitam Megawati saat Deklarasi?
-
Usung 3 Program Ini, Golkar Diprediksi Saingi PDIP di Pilkada
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu