Suara.com - Hunaedi, purnawirawan TNI AL, tewas bersimbah darah akibat dubunuh orang misterius di rumahnya, kompleks TNI AL, Jalan Kayu Manis, RT7/RW6, Nomor 18, Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis (5/4/2018) malam.
Kapolres Jakarta Selatan Komisaris Besar Indra Jafar mengatakan, kepala Hunaedi sempat dibenturkan ke dinding oleh pelaku sebelum ditusuk benda tajam.
”Itu menurut pengakuan istrinya. Jadi, sewaktu kejadian, korban bersama istrinya di dalam rumah,” kata Indra kepada Suara.com, Kamis malam.
Awalnya, kata dia, Hunaedi dan sang istri mendengar ada orang yang mengetuk pintu rumahnya.
Ketika pintu dibuka, kepala Hunaedi langsung dibenturkan ke dinding. Sang istri menjerit, sehingga mengundang perhatian warga sekitar yang langsung mengepung rumah itu.
Walau dikepung, pelaku berhasil meloloskan diri dan hingga kekinian masih dalam pengejaran polisi.
”Sementara keterangan dari istri korban baru itu saja. Dia masih traumatis, jadi belum bisa diajak bicara panjang lebar,” tandasnya.
Berita Terkait
-
Korban Tewas Penyanderaan di Lebak Bulus Purnawirawan TNI AL
-
Penyanderaan Lebak Bulus, Kakek Hunaedi Dibunuh saat Salat Magrib
-
Diduga Dirampok, Pria Tua di Lebak Bulus Tewas Kehabisan Darah
-
Diduga Dirampok, Kakek 71 Tahun Bersimbah Darah di Lebak Bulus
-
Perampok GrabCar Ditembak Mati karena Ingin Kabur saat Ditangkap
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut
-
Roy Suryo Sindir Keras Acara UGM yang Dihadiri Menteri Sepi Peminat: Ini Karma Bela Ijazah Jokowi!
-
Dokter Tifa Bongkar Cuitan Akun Fufufafa Soal 'Lulusan SMP Pengen Mewah': Ndleming!
-
Mardiono Tinggalkan Arena Muktamar Usai Disoraki, Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP
-
Peringati Hari Sungai Sedunia, BRI Peduli Ajak Generasi Muda Jaga Ekosistem Sungai dan Lingkungan