Suara.com - Sejumlah masyarakat pendukung #2019Ganti Presiden memenuhi area silang Monas, atau samping Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat, Minggu (6/5/2018).
Berdasarkan pantauan Suara.com di lokasi, masyarakat yang tidak mendukung Presiden Joko Widodo di Pemilihan Presiden 2019 ini akan mendeklarasikan Relawan Nasional #2019GantiPresiden.
Masyarakat yang menghadiri acara ini mayoritas mengenakan kaus bertuliskan #2019GantiPresiden.
Selain itu, mereka yang memanfaatkan kegiatan ini dengan turut menjual atribut #2019GantiPresiden, mulai dari kaos, pin, topi, hingga gelang tangan.
Tampak satu mobil komando berada di area parkir di lokasi, yang digunakan untuk berorasi.
Salah seorang orator acara sempat menyinggung pelarangan penggunaan kaos bertuliskan #2019GantiPresiden oleh petugas Satpol PP Jakarta di area Car Free Day, Bundaran HI. Padahal, kata dia, masyarakat membeli kaos itu dengan menggunakan uang sendiri.
"Ini kaos kata beli sendiri. Duit sendiri, ini republik kita," kata salah seorang orator di atas mobil komando.
Baca Juga: Satpol PP Tegur Masyarakat Pakai Kaos #2019GantiPresiden di CFD
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional