Suara.com - Pemudik lebaran yang melalui jalur tol Mojokerto-Madiun bisa memanfaatkan rest area fungsional di Km 657. Lokasinya berada di Dusun Kalimati, Kecamatan Tanjung Anom, Kabupaten Nganjuk.
Meski terlihat sederhana, pengunjung bisa menikmati layanan rest area yang disediakan warga sekitar dengan ramah.
"Beruntung ada rest area ini. Saya bisa beristirahat sejenak dan beribadah dengan menumpang di rumah warga," ujar salah seorang pengunjung rest area, Iva Yati, Sabtu (16/6/2018).
Keberadaan rest area tersebut memang dimanfaatkan sebagian warga membuka ladang bisnis dadakan di sepanjang jalur tol fungsional itu.
Seperti yang dilakukan oleh Suminten (54). Ia membuka penyewaan kamar mandi untuk pengunjung rest area.
"Katah pengunjung ten mriki, derek-derek nggih buka sadean sedoyo (Banyak pengunjung disini, para tetangga buka jualan semua)," ujar Suminten yang kental dengan logat Jawa.
Meski begitu, Suminten tidak mematok harga, biaya retribusi untuk kebersihan terserah pengunjung.
"Sak ikhlase mawon, cuman nggih nolong pemudik kulone (Seikhlasnya saja, cuma menolong para pemudik saya)," imbuh dia.
Sementara itu, dari pantauan Suara.com di Pintu Tol Mojokerto-Jombang, pada Lebaran hari kedua terpantau padat merayap. Kepadatan disebabkan volume kendaraan yang bertambah.
Baca Juga: Wow, Agnezmo Keren Hiasi Sampul Majalah Rogue
Salah satu pengguna jalan tol, Hendrawan mengaku kaget dengan kemacetan di pintu tol. Sebab, pada hari raya Idul Fitri atau pada Jumat (15/6/2018) kemarin, belum ada kepadatan sama sekali.
"Iya, waktu masuk pintu tol Mojokerto, kondisinya padat merayap. Tapi seusai masuk, perjalanan sangat lancar," ucap Hendra, Sabtu (16/6/2018) siang. (Dimas Angga P)
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Misi Penyelamatan Pekerja Tambang Freeport Berlanjut, Ini Kabar Terbarunya
-
Buntut Aksi Pemukulan Siswa ke Guru, Dikeluarkan Sekolah dan Ayah yang Polisi Terancam Sanksi
-
Perkuat Pertahanan Laut Indonesia, PLN dan TNI AL Jalin Kolaborasi
-
Korban Pemerkosaan Massal '98 Gugat Fadli Zon: Trauma dan Ketakutan di Balik Penyangkalan Sejarah
-
Pengamat: Dasco Punya Potensi Ubah Wajah DPR Jadi Lebih 'Ramah Gen Z'
-
Cuma Minta Maaf Usai Ditemukan Polisi, Kejanggalan di Balik Hilangnya Bima Permana Putra
-
YLBHI Kritik Keras Penempatan TNI di Gedung DPR: Semakin Jauhkan Wakil Rakyat dengan Masyarakat!
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua
-
Serikat Petani: Program 3 Juta Rumah Akan Gampang Dilaksanakan kalau Reforma Agraria Dilaksanakan
-
Pramono Anung Targetkan Setiap Kelurahan di DKI Punya Sekolah Lansia: Ini Alasannya