Suara.com - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto berencana bertemu sejumlah tokoh elite nasional usai Lebaran 2018 ini. Apakah agenda pertemuan itu terkait rencana koalisi menjelang Pilpres 2019?
Terkait agenda Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani belum menjelaskan secara rinci. Ia hanya memastikan agenda pertemuan itu adalah penyampaian pandangan-pandangan dari Prabowo Subianto.
"Lagi disusun jadwalnya. Beliau (Prabowo Subianto) akan bertemu dengan banyak tokoh partai, tokoh nasional. Bahkan beliau sudah ada agenda untuk menyampaikan pandangan-pandangan setelah Lebaran," kata Ahmad usai menghadiri acara open house Wakil Ketua MPR, Hidayat Nur Wahid di Kemang, Jakarta Selatan, Sabtu (16/6/2018).
Menurut Muzani, agenda pertemuan itu akan membahas masalah seputar kenegaraan.
"Ya, tentang kenegaraan dan kebangsaan," katanya.
Muzani menambahkan, Prabowo menghabiskan hari Lebaran pada Jumat (16/6/2018) kemarin bersama masyarakat di sekitar kediamannya di daerah Bojongkoneng.
Di kediamannya itu, Prabowo melaksanakan Salat Ied serta silaturahmi bersama warga sekitar serta sejumlah petinggi Partai Gerindra.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu