Suara.com - Publik Indonesia sedang diramaikan oleh ajang pesta sepakbola terbesar yakni Piala Dunia yang kini tengah bergulir. Namun, ajang tersebut tidak membuat Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tertarik untuk menyaksikannya.
Pasalnya, ia kecewa karena tim nasional sepak bola Indonesia gagal lolos kualifikasi ke dalam ajang tersebut. Hal itu diungkapkan dalam video diskusi yang diunggah pada Facebook resminya, Selasa (19/6/2018).
"Dulu waktu kita masih miskin, sempat muncul di Olimpiade lawan Uni Soviet, terus terang saja kalau pertandingan internasional itu bikin prihatin. Silahkan saja yang suka sepakbola, tapi nggak ada tim Indonesian di situ, kalau ada tim Indonesia, saya udah ke Moskow," kata Prabowo.
Prabowo pun mengkritik kinerja Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) yang tidak bisa membentuk satu tim sepabola nasional yang bisa bersaing minimal untuk ajang di Asia.
"Sepakbola itu, masa sih 250 juta penduduk nggak punya 11 pemain bola yang hebat. Tapi Insya Allah lah, itu cita-cita saya," katanya.
Dalam video tersebut pun Prabowo berjanji akan membangun tim sepak bola terbaik di Indonesia. Dengan syarat, apabila Partai Gerindra dapat memenangi Pemilihan Presiden 2019 nanti.
"Insya Allah kalau Gerindra yang memimpin, kita akan bangun tim sepakbola yang terhebat," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
Terkini
-
Jejak Korupsi Riza Chalid Sampai ke Bankir, Kejagung Periksa 7 Saksi Maraton
-
'Tidak Dikunci, tapi Juga Tidak Dipermudah,' Dilema MPR Sikapi Wacana Amandemen UUD 1945
-
Lisa Mariana Sumringah Tak Ditahan Polisi Usai Diperiksa Sebagai Tersangka: Aku Bisa Beraktivitas!
-
Menhut Klaim Karhutla Turun Signifikan di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo, Ini Kuncinya
-
'Apa Hebatnya Soeharto?' Sentilan Keras Politisi PDIP Soal Pemberian Gelar Pahlawan
-
Efek Jera Tak Mempan, DKI Jakarta Pilih 'Malu-maluin' Pembakar Sampah di Medsos
-
Menas Erwin Diduga 'Sunat' Uang Suap, Dipakai untuk Beli Rumah Pembalap Faryd Sungkar
-
RDF Plant Rorotan, Solusi Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan
-
KPK Cecar Eks Dirjen Perkebunan Kementan Soal Pengadaan Asam Semut
-
Buka Lahan Ilegal di Kawasan Konservasi Hutan, Wanita Ini Terancam 11 Tahun Bui