Suara.com - Terorisme Masih Ada, Jokowi Ajak Masyarakat Kerja Sama dengan Aparat
Preaiden Joko Widodo mengajak masyarakat bekerja sama dengan aparat melawan terorisme. Sebab, aksi teror yang terjadi di Tanah Air memerlukan upaya bersama untuk mengatasinya.
Pernyataan ini disampaikan Jokowi saat menanggapi kasus penembakan tiga terduga teroris di Kaliurang, Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah, pada Sabtu (14/7).
"Yang namanya terorisme masih ada di negara kita. Oleh sebab itu saya minta seluruh masyarakat ikut kerjasama dengan aparat untuk menyelesaikan masalah ini," ujar Jokowi seusai meresmikan Jalan Tol Solo - Ngawi ruas Kartasura-Sragen, Jawa Tengah, Minggu (15/7/2018).
Menurut Jokowi, pemerintah sudah melakukan sejumlah cara untuk menyelesaikan masalah terorisme, baik pendekatan lunak maupun pendekatan keras.
Tetapi cara itu tidak cukup karena memerlukan peran dan dukungan masyarakat.
"Semuanya dilakukan, tapi sekali lagi ini merupakan ancaman yang memang harus diselesaikan dengan baik oleh aparat hukum," kata dia.
Dalam keterangan tertulisnya, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin mengatakan, Presiden Jokowi tetap akan berkunjung ke Kota Gudeg untuk menghadiri suatu acara yang sudah direncanakan jauh hari sebelumnya.
Kunjungan Presiden ke Yogyakarta, kata dia, tak terganggu dengan kejadian penembakan terduga teroris di Kaliurang, Yogyakarta.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
METI: Transisi Energi Berkeadilan Tak Cukup dengan Target, Perlu Aksi Nyata
-
Kejagung Buka Kemungkinan Tersangka Baru Kasus Pemerasan Jaksa, Pimpinan Juga Bisa Terseret
-
Cuan dari Gang Sempit: Kisah PKL Malioboro yang Sukses Ternak Ratusan Tikus Mencit
-
MPR Dukung Kampung Haji, Dinilai Bikin Jemaah Lebih Tenang dan Aman Beribadah
-
KSAD Minta Media Ekspos Kerja Pemerintah Tangani Bencana Sumatra
-
Kejagung Tetapkan 3 Orang Jaksa jadi Tersangka Perkara Pemerasan Penanganan Kasus ITE
-
OTT KPK di Banten: Jaksa Diduga Peras Animator Korsel Rp2,4 M, Ancam Hukuman Berat Jika Tak Bayar
-
Pesan Seskab Teddy: Kalau Niat Bantu Harus Ikhlas, Jangan Menggiring Seolah Pemerintah Tidak Kerja
-
OTT Bupati Bekasi, PDIP Sebut Tanggung Jawab Pribadi: Partai Tak Pernah Ajarkan Kadernya Korupsi
-
Jawab Desakan Status Bencana Nasional, Seskab Teddy: Pemerintah All Out Tangani Bencana Sumatra