Suara.com - Hari Bebas Kendaraan Bermotor atau Car Free Day yang secara resmi diselenggarakan di Jakarta pada 2002, membuat tercetusnya kegiatan ASEAN Car Free Day yang diluncurkan pada hari ini, Minggu (5/8/2018), yang ditandai dengan pemecahan rekor dunia tari poco-poco terbesar.
Menurut Menteri Kesehatan (Menkes), Nila F Moeloek, kegiatan Hari Bebas Kendaraan memang membawa pengaruh positif, tak hanya dalam pengendalian polusi, tapi juga permasalahan kesehatan masyarakat, promosi gaya hidup sehat hingga keterlibatan pemuda dan masyarakat.
Bahkan, kata dia, Car Free Day yang digelar setiap minggunya ini telah menjadi bagian dari upaya pencegahan penyakit tidak menular, karena mendorong masyarakat setempat untuk melakukan aktivitas fisik. Inilah yang juga menjadi alasan diluncurkannya ASEAN Car Free Day di sejumlah negara.
"Indonesia sangat bangga bisa menjadi lead country. Ini menjadi kebanggaan bahwa Indonesia bisa menjadi tuan rumah peluncuran ASEAN Car Free Day. Ini dapat dijadikan budaya, yang diadopsi masyarakat lain di negara-negara ASEAN," ungkap Menkes Nila F Moeloek dalam Peluncuran ASEAN Car Free Day di Jakarta, Minggu (5/8/2018).
Tercetusnya kegiatan ini, jelas Menkes, melalui pertemuan dua tahunan para Menteri Kesehatan ASEAN pada September 2017 di Brunei Darussalam. Untuk mempromosikan gaya hidup sehat dan mengatasi ancaman utama penyakit tidak menular, seperti diabetes, kanker, kardiovaskular dan pernapasan, ASEAN Car Free Day diharapkan dapat menjadi sarana untuk menyatukan masyarakat berbagai sektor untuk mengatasi masalah kesehatan masyarakat.
Lebih lanjut Menkes Nila F Moeloek mengatakan, agar ASEAN Car Free Day sekaligus dapat menyediakan ruang gerak yang luas bagi masyarakat dan membangun budaya masyarakat yang gemar melakukan upaya pencegahan.
"Seperti sekarang kita sudah bisa berpoco-poco 65 ribu orang. Kalau tidak karena Hari Bebas Kendaraan Bermotor ini tidak bisa terjadi," ujar dia.
Saat ini, Brunei Darussalam dan Malaysia telah melakukan Hari Bebas Kendaraan yang digelar setiap minggunya. Sementara Singapura juga mengadakan hal serupa pada 27 Juli 2018, dan negara ASEAN lainnya juga telah menjadwalkan kegiatan Hari Bebas Kendaraan dalam beberapa bulan mendatang.
Selain ASEAN Car Free Day, Kementerian Kesehatan, kata Menkes Nila F Moeloek, juga sudah mengajak beberapa negara di ASEAN seperti Brunei Darussalam dan Filipina untuk melakukan streching di sela kegiatan Hari Bebas Kendaraan, pada pukul 10.00 pagi dan 12.00 siang.
Baca Juga: Hadiri Harmoni Indonesia 2018, Jokowi Suarakan Semangat Persatuan
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina
-
Website KontraS Diretas! Netizen Murka, Curigai Upaya Pembungkaman Informasi
-
Terungkap di Sidang: Detik-detik Anak Riza Chalid 'Ngotot' Adu Argumen dengan Tim Ahli UI
-
Harga Telur Naik Gara-gara MBG, Mendagri Tito: Artinya Positif