Suara.com - Para menteri Kabinet Kerja ikut mengantar Joko Widodo (Jokowi) - Maruf Amin daftar calon presiden (capres) - calon wakil presiden (cawapres) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Mereka kompak mengenakan baju putih.
Sampai kini Jokowi - Maruf Amin belum sampai ke KPU. Mereka masih ada di Gedung Joang 45 di Menteng. Namun para menteri mulai berdatangan ke KPU. Mereka di antaranya Menteri Sekertaris Negara Pratikno, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Menteri Desa Eko Putro Sandjojo, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto dan lain-lain. Hampir semua menteri datang.
Selain itu para petinggi partai koalisi juga sudah terlihat di ruangan pendaftaran. Mereka duduk di kursi putih yang sudah disediakan di sana. Termasuk para komisioner KPU.
Saat ini Ratusan relawan pendukung Jokowi - Maruf Amin berangkat menuju Kantor KPU RI, Jakarta Pusat. Mereka konvoi dengan berjalan kaki mengantarkan Jokowi-Maruf Amin pilihan mereka untuk mendaftarkan diri sebagai capres dan cawapres.
Para ketua umum dan sekretaris jenderal dari partai koalisi juga turut melakukan konvoi menuju KPU RI. Dengam menaiki kendaraan pribadi, mereka mengikuti iring-iringan Jokowi - Maruf Amin menuju KPU.
Pantauan Suara.com, para relawan mulai berjalan mengantarkan Jokowi - Maruf Amin dari Gedung Joang 45, Menteng, Jakarta Pusat menuju Kantor KPU RI pukul 9.15 WIB. Para relawan yang memgenakam berbagai atribut berjalan beriringan sembari menyuarakan dukungan terhadap Jokowi - Maruf Amin.
Sejak pagi hari para relawan sudah memadati Gedung Joang 45. Ada pula relawan yang mengenakan pakaian adat dari beebagai daerah nusantara.
Lalu lintas di sekitar Jalan Menteng Raya menuju Jalan Imam Bonjol terpantau padat merayap. Jalan Menteng Raya sempat ditutup selama beberapa menit saat Jokowi beserta rombongan berangkat menuju KPU RI.
Baca Juga: Senyuman Jokowi - Ma'ruf Amin untuk Relawan Disambut Sholawat
Berita Terkait
-
Sambut Capres Cawapres, PKL Berebut Berjualan di Trotoar KPU
-
Senyuman Jokowi - Ma'ruf Amin untuk Relawan Disambut Sholawat
-
Perketat Pengamanan, Polri dan TNI Penuhi Jalan Depan Gedung KPU
-
Antar Jokowi - Ma'ruf Amin, Ratusan Pendukung Padati Gedung Joang
-
Ma'ruf Amin Baru Tau Jadi Cawapres Jokowi Usai Salat Magrib
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
Terkini
-
Breaking News! Menteri Hukum Sahkan Kepengurusan PPP Hasil Muktamar X Ancol, Mardiono Ketua Umum
-
Cak Imin Peringatkan Dapur MBG: Jangan Ambil Untung Pribadi dan Sajikan Makanan Micin
-
Ridwan Kamil Siap-siap, KPK Akan Panggil Dalam Waktu Dekat Terkait Kasus Pengadaan Iklan Bank BJB
-
Drama Penyelamatan Santri Ponpes Al Khoziny, Tim Rescue Surabaya Bertaruh Maut di Bawah Reruntuhan
-
Geger Siswi SMKN 1 Cihampelas Meninggal karena MBG? Begini Kronologi Versi Dinkes Bandung Barat
-
Penghitungan Belum Rampung, KPK Sebut Kerugian Negara Gegara Kasus Haji Lebih dari Rp1 Triliun
-
Inspeksi Prabowo di Teluk Jakarta, TNI AL Unjuk Kekuatan Maritim Sambut HUT ke-80
-
Sempat Dilalap Api, Profil Kilang Minyak Dumai: Pemasok 16% Energi Nasional Berjuluk 'Putri Tujuh'
-
Malam-malam, Prabowo Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk Wapres Gibran
-
Hakim MK 'Sentil' Hasto: Ngapain Gugat UU Tipikor ke Sini? Lobi Saja DPR, Kan Mereka Setuju