Suara.com - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj akan memberikan kartu anggota NU untuk calon Presiden Prabowo Subianto. Hal itu dia sampaikan seusai menerima kedatangan Prabowo dan Sandiaga Salahuddin Uno di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat.
"Insya Allah akan disiapkan kartu NU untuk pak Prabowo," ujar Said di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Kamis (16/8/2018.
Said menuturkan dalam pertemuan itu dirinya mengingatkan pasangan bakal capres dan cawapres tersebut agar dapat melalui kontestasi politik Pilpres 2019 ini dengan politik yang berbudaya dan berakhlak. Selain itu, juga mendiskusikan terkait hal-hal yang menyangkut kepentingan bangsa.
"Itu semua kita diskusikan tadi dengan santai sambil bercanda tidak tegang, sangat cair," tuturnya.
Menanggapi tawaran Ketua PBNU tersebut, Prabowo mengaku merasa terhormat. Bahkan bakal capres tersebut mengaku dirinya sudah lama mengajukan untuk bisa memiliki kartu anggota NU.
"Kehormatan bagi saya. Sudah beberapa saat sebetulnya saya mengajukan, karena merasa dekat dengan NU," kata Prabowo.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Kemenpar Dukung Pesta Diskon Nasional 2025: Potongan Harga 20-80 Persen!
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026