Suara.com - Tersangka kasus dugaan suap proyek PLTU Riau-1, Eni Maulani Saragih, mengklaim sempat empat kali didatangi terpidana korupsi e-KTP Setya Novanto di Rumah Tahanan Cabang KPK K-4.
Hal tersebut diungkapkan mantan Wakil Ketua Komisi VII DPR itu seusai diperiksa sebagai saksi terhadap tersangka Johannes B Kotjo dalam kasus dugaan suap proyek PLTU Riau-1, di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jumat (7/9/2018).
"Tadi saya sudah menyampaikan kepada penyidik. Saya jelaskan, apa yang disampaikan Pak Setya Novanto saat menemui saya. Ada lima hal,” kata Eni di Gedung KPK.
Eni tak mau membahas dugaan Setnov menemui dirinya terkait kesaksiannya dalam persidangan kasus PLTU Riau-1. Eni sempat mengungkap terdapat dana hasil suap proyek itu mengalir ke Partai Golkar.
"Saya sudah sampaikan ke penyidik mengenai perkataan Pak Setya Novanto yang membuat saya kurang nyaman,” terangnya.
Eni juga tak mau menjawab pertanyaan awak media mengenai kemungkinan Setnov menemui dirinya sebagai bentuk intervensi maupun teror.
"Pokoknya saya sudah menyampaikan kepada penyidik," tukasnya.
Berita Terkait
-
Agus Gumiwang Ogah Jawab soal Uang PLTU Riau Mengalir ke Golkar
-
Kasus PLTU Riau, Eni Saragih Ajukan Permohonan JC ke KPK
-
Dewan Pakar Partai Golkar Minta Tarik Caleg yang Eks Koruptor
-
Dewan Pakar Partai Golkar Tepis Ada Perpecahan soal Dukung Jokowi
-
Korupsi e-KTP, Istri Ungkap Hubungan Setnov dengan Made Oka
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
-
BBM RI Dituding Mahal Dibandingkan Malaysia, Menkeu Purbaya Bongkar Harga Jual Pertamina
Terkini
-
Merasa Terlindungi, Barang Pemberian Kapolda Herry Heryawan Bikin Penyandang Tunarungu Ini Terharu
-
Kolaborasi Bareng DPRD DKI, Pramono Resmikan Taman Bugar Jakbar
-
Menteri Hukum Ultimatum PPP: Selesaikan Masalah Internal atau AD/ART Jadi Penentu
-
Satu Bulan Tragedi Affan Kurniawan: Lilin Menyala, Tuntutan Menggema di Benhil!
-
Polemik Relokasi Pedagang Pasar Burung Barito, DPRD DKI Surati Gubernur Pramono Anung
-
Siapa Ketum PPP yang Sah? Pemerintah akan Tentukan Pemenangnya
-
KPAI Minta Polri Terapkan Keadilan Restoratif untuk 13 Anak Tersangka Demonstrasi
-
Program Magang Fresh Graduate Berbayar Dibuka 15 Oktober, Bagaimana Cara Mendaftarnya?
-
DPR RI Kajian Mendalam Putusan MK soal Tapera, Kepesertaan Buruh Kini Sukarela
-
Setelah Kasih Nilai Merah, ICW Tagih Aksi Nyata dari Pemerintah dan Aparat Penegak Hukum