Suara.com - Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 01, Ma'ruf Amin melakukan serangkaian kunjungan dan silaturrahmi ke Jawa Timur selama tiga hari pada 27-29 September 2018.
Berdasarkan informasi dari keluarga Ma'ruf Amin, Fiqih menyebutkan, Ma'ruf Amin berangkat dari Jakarta menuju Surabaya, pada Kamis (27/9/2018) pagi ini menggunakan pesawat terbang.
Tiba di Surabaya, Ma'ruf Amin langsung menuju ke Jember dan melakukan silaturrahmi di Pondok Pesantren As-Shiddiqi, kemudian silaturrahmi ke Pondok Pesantren Nurul Islam. Di Pondok Pesantren Nurul Islam ini Ma'ruf Amin disambut oleh pimpinan pondok pondik dan para santri serta Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Jember.
Usai makan siang, Kiai Ma'ruf dan rombongan menuju ke hotel untuk istirahat sejenak dan sholat dzuhur. Kemudian, pada pukul 14.00, Ma'ruf Ami menghadiri acara bersama Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristek Dikti) Muhammad Nasir di sebuah hotel berbintang.
Pada malam harinya, usai sholat isya dan makan malam, Ma'ruf Amin bersilaturrahmi ke Pondok Pesantren Al Qidiri di Gebang, Patrang, Jember.
Pada Jumat (28/9), KH Ma'ruf Amin dan rombongan dalam perjalanan dari Jember ke Surabaya, mengunjungi sejumlah pondok pesantren. Setelah sarapan pagi di Jember, Ma'ruf Amin mengunjungi Pondok Pesantren As-Suniyah di Kencong, Jember. Ma'ruf kemudian mengunjungi Pondok Pesantren Zainul Hasan di Genggong, Probolinggo. Di pondok pesantren ini, Ma'ruf makan siang dan solat dzuhur.
Kemudian melanjutkan perjalanan dan bersilaturrahmi di Pondok Peantren Nurul Jadid di Paiton, Probolinggo. Ma'ruf juga bersilaturrahmi di Pondok Pesantren Sidogiri di Pasuruan. Dari Pondok Pesantren yang diasuh KH A Nawawi Abdul Djalil ini, Kiai Ma'ruf dan rombongan kemudian menuju ke Surabaya untuk istirahat.
Pada hari ketiga, Sabtu (29/9), KH Ma'ruf Amin melakukan sejumlah kegiatan di Kota Surabaya, yakni bersilaturrahmi di Pondok Pesantren Bumi Sholawat, kemudian menghadiri kegiatan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Stadion Bola Basket DBL Arena di Ketintang, Gayungan, Surabaya. Setelah sholat dzuhur dan makan siang, KH Ma'ruf Amin dan rombongan kembali ke Surabaya melalui Bandara Juanda. (Antara)
Baca Juga: Pilihan Politik Yenny Wahid Dinilai Rasional
Berita Terkait
-
PKB: Dukungan Yenny Wahid Kekuatan Baru Jokowi - Ma'ruf Amin
-
Gubernur Papua: 28 Bupati dan 1 Wali Kota Papua Dukung Jokowi
-
Ada Suara Ingin Ma'ruf Mundur dari Ketua MUI Pasca Jadi Cawapres
-
Di Balik Keputusan Yenny Wahid Dukung Jokowi - Maruf Amin
-
Ini Alasan Konsorsium Kader Gus Dur Dukung Jokowi - Maruf Amin
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
Urai Penumpukan Roster CPMI Korea Selatan, Menteri Mukhtarudin Siapkan Langkah Strategis
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya