Suara.com - Sekitar 250 santri mendoakan pasangan calon Presiden dan calon Wakil Presiden, Prabowo Subianto - Sandiaga Salahuddin Uno agar mengalahkan Joko Widodo atau Jokowi - Maruf Amin di Pilpres 2019. Doa itu dipimpin oleh Habib Ali Bin Abdurahman Al Habsyi Kwitang dan Haji Nuchbatillah.
Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta, Mohamad Taufik, mengucapkan terima kasih atas doa yang diadakan di Sekretariat Nasional (Seknas) Prabowo-Sandi, Jalan HOS Cokroaminoto, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (11/10/2018) malam.
"Kekuatan doa ini bisa menangkan pasangan Prabowo-Sandi dan kemenangan Partai Gerindra pada 17 April 2019 nanti," kata Sandiaga.
Jika Prabowo - Sandiaga memenangkan pesta demokrasi, akan berupaya semaksimal mungkin untuk menyelesaikan persoalan bangsa. Memperbaiki ekonomi, keadilan hukum, dan peningkatan kesejahteraan, katanya.
"Jangan pernah putus doa sampai hari pencoblosan," kata Wakil Ketua DPRD DKI ini.
Taufik juga berpesan kepada partai pendukung dan simpatisan untuk mengawal proses pemilihan di tempat pemungutan suara (TPS).
"Insya Allah kemenangan Anies-Sandi pada Pilgub DKI 2017, akan terulang pada Pilpres 2019 dengan kemenangan Prabowo-Sandi. Prabowo menang, Indonesia akan lebih baik," katanya.
Di sisi lain, Seknas Prabowo-Sandi bakal mengupayakan pengajian bersama rutin tiap malam Jumat. Tujuannya, mendoakan Indonesia agar dijauhkan dari bencana dan kehidupan berbangsa yang lebih baik. (Antara)
Baca Juga: Tim Prabowo Merasa Dikepung, Begini Reaksi Kubu Jokowi
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
Terkini
-
Syaifullah Tamliha Ungkap Dua Kelemahan PPP: Tak Punya Figur Berduit dan Alergi Outsider
-
Kepala Sekolah di Prabumulih Sempat Dicopot Gegara Tegur Anak Pejabat Bawa Mobil ke Sekolah
-
Punya Modal Besar: Pakar Politik Dorong Projo jadi Oposisi Prabowo-Gibran, Pasca-Budi Arie Didepak!
-
Sebut Ada Intervensi Sejak Dualisme Kepemimpinan P3, Syaifullah Tamliha : PPP Dibinasakan oleh Jokow
-
KPK Beberkan Peran Rudy Tanoesoedibjo di Dugaan Korupsi Bansos, Kuasa Hukum Justru Bersikap Begini!
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur