Suara.com - Juru bicara tim kampanye Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, Dahnil Azhar Simanjuntak mengatakan, anak mudah harus berkontribusi di pemerintahaan. Salah satunya dengan berpolitik.
Dahnil pun menghimbau bagi para kaum muda untuk tidak takut dicap sebagak politisi muda atau politisi kemarin sore. Hal itu dikatakan Dahnil pada acara Milad Muda PKS di gedung DPP PKS, Minggu,(28/10/2018).
"Negeri ini harus dipimpin oleh politikus kemarin sore, jangan dipimpin oleh politikus isya, jangan ketuaan. Jadi harus dipimpin oleh politikus kemarin sore," ujar Dahnil.
Ia pun mengimbau para politisi muda PKS mau berjalan bersama pasangan nomor 02 yakni Prabowo-Sandi. Sebab, Prabowo berjanji akan menempatkan orang orang muda di kabinetnya jika terpilih nanti.
"Pak Prabowo sudah bilang, beliau maju untuk membuka jalan bagi anak muda. Kita tagih janji Prabowo bentuk kabinet muda. Karena sesuai dengan nama partai ini, PKS, Politisi Kemarin Sore," ujar dia.
Dahnil juga menilai kubu seberang atau Joko Widodo (Jokowi) tidak memberi kesempatan bagi para kaum muda untuk terjun di dunia pemerintahan. Hal itu berbeda dengan kubu Prabowo yang memberi kesempatan golongan muda seperti Sandiaga Uno menjadi Cawapres.
"Bang Sandi sering disebut sebagai politisi kemarin sore. Tidak apa dipimpin politisi kemarin sore, jangan dipimpin sama terlalu tua," kata Dahnil.
Danil berharap para kaum muda saat ini menudukung Prabowo-Sandi demi majunya bangsa di tangan anak muda.
"Karena di tangan anak muda lah bangsa bisa maju dan besar," imbuh Dahnil.
Baca Juga: Heboh Pengibaran Bendera HTI di Halaman Gedung DPRD Poso
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Penjaringan Ketua DPC PDIP Brebes Dinilai Tak Transparan, Pencalonan Cahrudin Sengaja Dijegal?
-
Bikin Riuh, Dito Ariotedjo Tiba-Tiba Tanya Ijazah Erick Thohir ke Roy Suryo
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'