Suara.com - Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo mengakui memang menawarkan Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra untuk menjadi pengacara pasangan Capres-Cawapres Jokowi-Maruf Amin. Menurut Jokowi, permintaan agar Yusril bisa bergabung berawal dari usulan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Erick Thohir.
"Ya bagus, alhamdulillah. Kita yang meminta, Pak Erick yang meminta," kata Jokowi di Depo MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa (6/11/2018).
Jokowi mengungkapkan bahwa sosok Yusril profesional sebagai pengacara. Hal itulah yang kemudian menjadi salah satu alasannya untuk merekrut Yusril.
"Ya, kita kan tahu profesionalitas dari Pak Yusril Ihza Mahendra," ujarnya.
Seperti diketahui, Yusril seringkali melayangkan kritik, baik kepada Jokowi maupun kepada kinerja kabinet. Terlebih saat itu Yusril yang menjadi pengacara HTI berdiri bertentangan dengan pemerintah yang mau membubarkan HTI. Belum lagi, Yusril pernah mendukung Prabowo pada Pilpres 2014 silam. Melihat masa lalu Yusril, Jokowi mengaku tak mau memusingkannya.
"Enggaklah, beliau itu di mana-mana profesional," pungkasnya.
Untuk diketahui, Yusril Ihza Mahendra resmi menjadi pengacara Jokowi-Maruf. Yusril mengaku mau menjadi pengacara pasangan capres-cawapres itu secara cuma-cuma.
"Pak Erick mengatakan bahwa jadi lawyer Pak Jokowi dan Kiyai Maruf ini pro bono alias gratis tanpa bayaran apa-apa. Saya bilang, saya setuju saja," ujar Yusril, kemarin.
Baca Juga: Ahok Semprot Artis Ganteng di Penjara: Saya Nggak Segendut itu
Berita Terkait
-
Yusril Jadi Pengacara Jokowi-Ma'ruf, Begini Reaksi Kubu Prabowo
-
Maruf Amin: Sudah Lama Yusril Ingin Jadi Pengacara Jokowi
-
Ulama NU Jakarta Barat Deklarasi Dukung Jokowi-Ma'ruf
-
Kisah Tragis Bambang Ternchem Drummer Band Lawas Kesukaan Jokowi
-
Bambang Ternchem Drummer Band Lawas Kesukaan Jokowi Tutup Usia
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025