Suara.com - Rekonstruksi pembunuhan Gaban Nainggolan atau Diperum Nainggolan beserta istri dan dua anaknya di Jalan Bojong Nangka II RT2/RW7, Pondok Melati, Pondok Gede, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (21/11/2018) menjadi tontonan bagi warga sekitar.
Warga yang memadati tempat kejadian perkara atau TKP penasaran ingin menyaksikan proses rekonstruksi yang turut menghadirkan sang tersangka, Haris Simamora.
Pantauan Suara.com di lokasi, kerumunan warga telah memadati area TKP yang telah dipasang garis polisi. Mulai dari bapak-bapak, ibu-ibu, hingga anak-anak hadir dengan rasa penasaran.
"Saya penasaran mau lihat pelaku pembuhan itu, dari pagi saya di sini, pukul 08.00 WIB," ujar Wasis, warga sekitar yang berada di lokasi.
Wasis mengaku tidak mengenal sosok Haris, sang pembunuh berdarah dingin yang membantai keluarga Diperum. Atas hal tersebut ia datang ke TKP guna melihat sosok Haris Simamora.
Sebelumnya, Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol. Indarto mengatakan rekonstruksi tersebut akan diperagakan mulai dari kedatangan Haris hingga membawa kabur mobil Nissan X-Trail.
Berita Terkait
-
Rekonstruksi di Kontrakan Keluarga Gaban, Haris Lakukan 37 Adegan
-
Pembunuh Eks Wartawan Dufi Diserahkan ke Polda Jawa Barat
-
Haris Simamora Jalani Rekonstruksi Pembunuhan Keluarga Gaban
-
Alasan Iin Puspita Dimasukkan ke Lemari setelah Dihabisi Sejoli
-
Motif Pembunuhan Dufi Eks Wartawan Nasional Masih Misterius
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!
-
Pengemudi Ojol Jadi Buron Usai Penumpangnya Tewas, Asosiasi Desak Pelaku Serahkan Diri
-
Sempat Kabur Saat Kena OTT, Gubernur Riau Ditangkap KPK di Kafe
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru