Suara.com - Memasuki hari kedua libur panjang Natal, kondisi arus lalulintas menuju kawasan wisata Puncak, di Simpang Pos Polisi Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat terpantau mengalami kemacetan.
Kasat Lantas Polres Bogor AKP Hasby Ristama mengatakan kemacetan tersebut terhitung mulai dari KM 43 menjelang exit Tol Ciawi hingga KM 48 Simpang Pos Polisi Gadog sepanjang 5 kilometer.
"Volume kendaraan dari Jakara ke Puncak sudah meningkat sejak pukul 06.00 WIB. Ini terjadi karena kawasan Puncak masih menjadi tempat favorit wisata masyarakat," kata Hasby, Minggu (23/12/2018).
Tidak hanya itu, adapula simpul-simpul kemacetan di sepanjang Jalur Puncak diantaranta Simpang Pasir Muncang, Simpang Pasir Angin, Simpang Mega Mendung, Simpang Taman Wisata Matahari, Simpang Taman Safari, dan Simpang Warung Kaleng.
Untuk mengurai kemacetan tersebut, pihaknya memberlakukan sistem satu arah (oneway) dari arah Jakarta menuju kawasan Puncak lebih awal dari jadwal biasanya yaitu mulai pukul 07.00 WIB.
"Tadi kita sudah lakukan satu arah ke atas (Puncak) lebih awal karena volume kendaraan terus meningkat. Satu arah ini kita lakukan sampai pukul 11.00 WIB namun sifatnya situasional," jelas Hasby.
Hasby pun mengimbau agar masyarakat yang hendak menuju Cianjur dan sekitarnya untuk menggunakan jalur alternatif via Jonggol maupun Sukabumi.
"Himbauan kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan dari Bogor menuju Cianjur menggunakan jalur alternatif melalui jalur Jonggol Cileungsi dan Cibubur dengan jarak 86 kilometer karena kemacetan yang terjadi di beberapa titik menuju tempat wisata sekitar," tutupnya.
Kontributor : Rambiga
Baca Juga: Siap-Siap, Yamaha akan Pamerkan Motor MotoGP di Indonesia
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Inovasi Layanan PT Infomedia Nusantara Raih Penghargaan dari Frost & Sullivan
-
PAD Naik Drastis, Gubernur Pramono Pamer Surplus APBD DKI Tembus Rp14 Triliun
-
Pramono Sebut Pengangguran Jakarta Turun 6 Persen, Beberkan Sektor Penyelamat Ibu Kota
-
Selidiki Kasus BPKH, KPK Ungkap Fasilitas Jemaah Haji Tak Sesuai dengan Biayanya
-
Ada Terdakwa Perkara Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina Tersandung Kasus Petral, Ada Riza Chalid?
-
Skandal Korupsi Ekspor POME: Kejagung Periksa 40 Saksi, Pejabat dan Swasta Dibidik
-
Polisi Ungkap Alasan Roy Suryo Cs Dicekal: Bukan karena Risiko Kabur, Tapi...
-
Misteri Diare Massal Hostel Canggu: 6 Turis Asing Tumbang, 1 Tewas Mengenaskan
-
Lapor ke Mana Pun Tak Direspons, Kisah Wanita Korban Eksibisionisme yang Ditolong Damkar Benhil
-
Brasil Minta Duit Miliaran Dolar Buat Jaga Hutan, tapi Izin Tambang Jalan Terus