Suara.com - Pencarian pendaki Gunung Lawu asal Magelang, Jawa Tengah, Alvi Kurniawan yang dikabarkan hilang, dihentikan sementara dikarenakan buruknya kondisi cuaca di kawasan sekitar puncak.
Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Fery Yoga Saputra, Kamis, di Magetan mengatakan operasi SAR dihentikan sementara sejak pukul 17.00 WIB.
"Hari ini pukul 17.00 WIB operasi SAR dihentikan, karena kondisi cuaca tidak memungkinkan untuk melanjutkan pencarian," katanya.
Kondisi cuaca di sekitar puncak Gunung Lawu, kata dia, berkabut tebal hingga menyebabkan jarak pandang terbatas sampai sekitar lima meter.
Selain itu, angin bertiup cukup kencang Menurut rencana, lanjut dia, para petugas dari Basarnas pos SAR Solo, Jateng, dan Tim Reaksi Cepat Penanggulanan Bencana (TRC PB) dan Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Magetan akan melanjutkan pencarian lagi pada Jumat (4/1/2019) hari ini.
Sebelumnya, Alvi Kurniawan dikabarkan hilang di kawasan sekitar puncak Gunung Lawu, yang berada di wilayah perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur, sejak Selasa (1/1).
Alvi Kurniawan bersama enam pendaki lainnya melakukan pendakian melalui jalur pendakian Candi Cetho, Karanganyar, Jawa Tengah, Senin, (31/12) 2018). (Antara)
Berita Terkait
-
Gubernur Ganjar: Jangan Terpancing Isu SARA Perusakan Makam
-
Bukan SARA! Ini Fakta di Balik Kasus Perusakan Nisan Salib di Magelang
-
Belasan Nisan Salib di TPU Tempat Ratu Horor Suzzanna Dimakamkan Dirusak
-
Belasan Nisan Salib di Magelang Dirusak Pelaku Misterius
-
Macan Peneror Warga Kaki Gunung Lawu Akhirnya Tertangkap, Ini Wujudnya
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka