Suara.com - Prabowo Subianto akan mengunjungi Sulawesi Tengah menemui para korban gempa, tsunami dan likuifaksi di Kota Palu, Kabupaten Sigi, dan Kabupaten Donggala.
Setibanya nanti, Prabowo akan bersilaturahmi juga berdialog dengan masyarakat setempat yang kini bermukim di tenda pengungsian di Desa Mpanau, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.
Selain berdialog, Prabowo juga berencana meninjau sejumlah bantuan dari Partai Gerindra bagi para korban.
"Sebab sehari setelah bencana alam menghantam Palu, Donggala dan Sigi, Pak Prabowo telah memerintahkan seluruh kader Partai Gerindra untuk turun dan memberikan bantuan kepada korban bencana alam di Sulteng," kata Anggota Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandi, Abdul Karim Aljufri di Palu, Sulawesi Tengah, Selasa (8/1/2019).
Selain mengirimkan sejumlah bantuan kebutuhan sehari-hari, Partai Gerindra pun membangun MCK atau toilet umum di tempat-tempat pengungsian.
Hal tersebut lantaran para masyarakat yang masih kesulitan mendapatkan air bersih.
"Yang tinggal di tenda pengungsian camp Garuda Yaksa saat ini sebanyak 56 Kepala Keluarga (KK) yang terdiri dari 196 jiwa. Mereka yang tinggal disana merupakan masyarakat korban gempa, tsunami, dan likuifaksi yang berasal dari beberapa desa di wilayah Kota Palu, Kabupaten Donggala, dan Kabupaten Sigi," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka