Suara.com - Sejumlah aparat kepolisian berpakaian bebas berjaga-jaga di sekitar rumah Ketua KPK Agus Rahardjo, di Perumahan Graha Indah, Kelurahan Jatikramat, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Rabu (9/1/2019), seusai diteror bom pada dini hari.
Polisi berpakaian bebas juga mengamati sejumlah ruangan di kediaman Ketua KPK yang berlantai dua tersebut.
Berdasarkan keterangan tetangga, Ferry, Agus Rahardjo dan keluarga sudah menempati bangunan seluas lebih dari 300 meter per segi tersebut sejak puluhan tahun silam.
"Pak Agus sudah tinggal di sini sejak 30 tahun lebih. Dia biasa tinggal di rumah ini bersama keluarganya," kata Ferry seperti diberitakan Antara.
Sebelumnya, kata Ferry, tim Gegana Polda Metro Jaya menyisir lingkungan di sekitar rumah pribadi Agus.
"Lingkungan kami disterilkan oleh kepolisian pukul 06.30 WIB. Saya hanya tahu ada benda yang mencurigakan menggantung di sekitar pagar rumah Pak Agus (Ketua KPK)," jelasnya.
Menurut dia, benda itu terbungkus kantong kresek hitam digantung di sekitar pagar rumah dekat garasi kediaman Agus.
Benda itu kali pertama ditemukan seorang ajudan pribadi Agus Raharjo sekitar pukul 05.30 WIB saat melintas di sekitar TKP.
Namun, belum ada keterangan resmi dari sejumlah instansi terkait benda apa yang tersimpan di dalam kantong kresek hitam itu.
Baca Juga: Serangan Jantung Bisa Dipicu Gara-Gara Pendapatan Menurun
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar