Suara.com - Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah kecewa, lantaran pemberian kisi-kisi pertanyaan oleh KPU kepada dua pasangan peserta Pilpre 2019 untuk berdebat, justru dijadikan contekan.
Akibat kisi-kisi KPU sepekan sebelum debat, Fahri menilai Jokowi – Maruf Amin maupun Prabowo Subianto – Sandiaga Uno tampak disibukkan mencontek jawaban yang telah dirancang.
Fahri menegaskan, kalau membawa contekan saat debat itu haram hukumnya. Menurutnya, sebuah debat tidak bisa dibenarkan sambil membawa contekan.
"Haram hukumnya membawa contekan. Ini kan enggak benar. Haramkan itu," kata Fahri di Gedung Nusantara III, kompleks parlemen, Jumat (18/1/2019).
Selain itu, dengan adanya kisi-kisi yang diberikan KPU, malah menghilangkan esensi debat. Seharusnya capres - cawapres dapat melemparkan berbagai argumentasi di luar kepala, agar masyarakat menilai mana yang lebih berkompetensi menjawab berbagai permasalahan bangsa, bukannya malah terus mencontek.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
- 10 Mobil Terbaik untuk Pemula yang Paling Irit dan Mudah Dikendalikan
Pilihan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
Terkini
-
Rajiv Desak Polisi Bongkar Dalang Perusakan Kebun Teh Pangalengan: Jangan Cuma Pelaku Lapangan
-
KPK Akui Lakukan Eksekusi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Sesaat Sebelum Dibebaskan
-
Dongkrak Pengembangan UMKM, Kebijakan Memakai Sarung Batik di Pemprov Jateng Menuai Apresiasi
-
Gerak Cepat Athari Gauthi Ardi Terobos Banjir Sumbar, Ribuan Bantuan Disiapkan
-
Prabowo Murka Lihat Siswa Seberangi Sungai, Bentuk Satgas Darurat dan Colek Menkeu
-
Krisis Air Bersih di Pesisir Jakarta, Benarkah Pipa PAM Jaya Jadi Solusi?
-
Panas Kisruh Elite PBNU, Benarkah Soal Bohir Tambang?
-
Gus Ipul Bantah Siap Jadi Plh Ketum PBNU, Sebut Banyak yang Lebih Layak
-
Khawatir NU Terpecah: Ini Seruan dari Nahdliyin Akar Rumput untuk PBNU
-
'Semua Senang!', Ira Puspadewi Ungkap Reaksi Tahanan KPK Dengar Dirinya Bebas Lewat Rehabilitasi