Suara.com - Teroris Negara Islam Irak dan Suriah alias ISIS menebar ancaman bakal membunuh penyanyi beken Mariah Carey dan mengebom lokasi konser sang diva musik tersebut di Arab Saudi.
Bintang pop berusia 48 tahun itu, bakal tampil di Jeddah, Arab Saudi, pada Kamis (31/1/2019) malam ini, sebagai bagian acara turnamen golf internasional yang kali pertama ada di negara monarki tersebut.
ISIS melalui kantor propaganda mereka, Amaq, dan dikutip Arab News, meminta Kerajaan Arab Saudi membatalkan konser Mariah Carey.
“Itu adalah acara setan terkutuk, dan tak pantas ada di dekat tanah suci. Kalau tak dibatalkan, kami akan membunuh Mariah Carey dan mengebom semua orang di lokasi konser,” demikian pernyataan ancaman ISIS.
Perintah itu lantas dilanjutkan dengan penyebaran poster-poster digital di media-media sosial, yang menyerukan para simpatisan ISIS melakukan teror terhadap konser Mariah Carey.
Poster-poster itu bertuliskan, “Saudara-saudaramu di tanahmu telah membebaskan diri dari kesalahan, jadi lompatlah ke jalan mereka dan ambil contoh dari tindakan mereka, dan ketahuilah bahwa Jannah (surga) berada di bawah bayang-bayang pedang.”
Sementara aktivis perempuan Arab Saudi mengkritik rencana Mariah Carey menggelar konser di negeri tersebut.
Para feminis mengatakan, kerajaan mengundang Mariah Carey yang kerap tampil seronok di atas panggung, tapi di lain sisi Saudi juga menindas kaum perempuan.
“Tersayang Mariah Carey, saya dengar anda berencana tampil di Arab Saudi. Apakah anda tahu bahwa aktivis hak-hak perempuan telah ditahan tanpa tuduhan sejak Mei 2018, disiksa atas perintah Putra Mahkota Mohamed Bin Salman?” kritik feminis cum jurnalis Mona Eltahawy melalui akun Twitter.
Baca Juga: Keluar Penjara, Pentolan Ormas di Bali Aniaya Istri sampai Matanya Hancur
Sedangkan Fan Mariah Carey sendiri mendesak agar idolanya mengurungkan niat unjuk kebolehan di negeri Raja Salman.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
Terkini
-
MBG Kembali Racuni Ratusan Anak, Prof Zubairi Djoerban: Alarm Keras Bagi Pemerintah untuk Evaluasi!
-
Menkeu Purbaya Curhat Pendapatannya Turun Jadi Menteri, Ternyata Segini Gajinya Dulu
-
'Bukan Cari Cuan', Ini Klaim Penggugat Ijazah Gibran yang Tuntut Kompensasi Rp125 Triliun ke Wapres
-
Belum Dibebaskan usai Ajukan Penangguhan, Polisi Ngotot Tahan Delpedro Marhaen dkk, Apa Dalihnya?
-
Tunjangan Perumahan Anggota DPRD DKI Rp70 Juta Diprotes, Nantinya Bakal Diseragamkan se-Indonesia
-
Pemerintah Beri Jawaban Tegas Soal Usulan Ganti MBG Dengan Pemberian Uang ke Ortu, Apa Katanya?
-
Bahlil Sebut Swasta Setuju Impor BBM Lewat Pertamina, Syaratnya Sama-Sama Cengli
-
Viral Wahyudin Anggota DPRD Gorontalo Ngaku Jalan-Jalan Pakai Uang Negara: Kita Rampok Saja!
-
Lawan Arah Pakai Strobo, Heboh Sopir Pajero D 135 DI Dicegat Pemobil Lain: Ayo Lho Gue Viralin!
-
Tundukkan Kepala! Istana Minta Maaf Atas Tragedi Keracunan MBG, Janji Dapur Program Diaudit Total