Suara.com - Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo (Jokowi) - Maruf Amin, Ace Hasan Syadzily menganggap tidak ada yang salah dari deklarasi dukungan yang dilakukan sejumlah camat di Makassar. Ace menilai para camat tersebut tidak melakukan kampanye dan tak mengajak masyarakat untuk memilih Capres dan Cawapres nomor urut 01.
"Saya kira kalau bentuknya bukan ajakan tetapi menunjukan sikap politik kenapa harus dipersoalkan?," kata Ace di Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen, Jumat (22/2/2019).
Menurutnya, sejumlah kepala daerah dan pejabat paham dengan aturan-aturan undang-undang pemilu. Politikus Partai Golkar ini menuturkan, jika ada kepala daerah menyatakan dukungan politiknya di luar hari kerja atau dalam kondisi cuti, maka kepala daerah itu tidak bisa disebut berkampanye.
"Jadi kita harus lihat konteksnya karena setiap WNI memiliki hak konstitusional menentukan hak politik," ujarnya.
Namun, apabila memang ada pihak yang menilai kejadian itu sebagai bentuk pelanggaran, Ace menyarankan untuk melaporkannya ke pengawas pemilu.
"Kalau dinilai melanggar aturan tentu silahkan saja untuk dilaporkan ke pihak yang berwenang yang terkait proses tersebut," pungkasnya.
Sebelumnya sebuah video viral di media sosial menunjukkan sejumlah camat di Makassar mengutarakan dukungannya untuk Jokowi dan beberapa dari mereka menggunakan seragam Aparatur Sipil Negara (ASN).
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka