Suara.com - Anggota Dewan Pakar Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandiaga, Dradjad Wibowo mengatakan, Indonesia tidak akan bisa menjadi negara adidaya siapa pun presiden yang memimpin.
Pasalnya, menurut Dradjad, Indonesia masih tertinggal jauh terutama dari sisi alutsista.
Dibandingkan dengan negara-negara tetangga, Indonesia masih terbilang kuno lantaran masih menggunakan pesawat tempur F-16 yang merupakan hibahan dari Amerika Serikat.
Sedangkan negara-negara seperti Singapura, Australia, Jepang dan Korea Selatan sudah tidak lagi menggunakan F-16 akan tetapi mereka mulai menggunakan F-35.
"Mereka memodernisasi kekuatan udara mereka, kita memakai barang bekas kuno. Belum lagi dari kekuatan rudal, tank dan sebagainya," kata Dradjad kepada Suara.com, Selasa (26/2/2019).
Jika dilihat dari sisi teknologi, Dradjad juga melihat Indonesia lagi-lagi masih tertinggal dalam hal teknologi.
Ucapan Dradjad tersebut merespon ungkapan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (Kang Emil) yang menyebutkan kalau Indonesia bisa menjadi negara adidaya jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) terpilih kembali.
"Jadi ucapan Kang Emil itu bombastis, substansinya jauh dari realitas," pungkasnya.
Baca Juga: Gara-gara Dukung Jokowi, Ridwan Kamil Disinggung Tak Becus Urus Bandung
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor