Suara.com - Lembaga konsultan politik Charta Politika mencatat Calon Presiden dan Wakil Presiden Jokowi - Maruf Amin unggul di 16 provinsi. Sementara Prabowo Subianto - Sandiaga Uno unggul di 18 Provinsi.
Hasil hitung cepat Charta Politica menunjukkan pasangan Jokowi - Maruf Amin berhasil meraih 54,35 persen suara. Sedangkan pasangan pesaing, Prabowo - Sandiaga Uno mendapatkan 45,65 persen suara.
"Pasangan 01 Joko Widodo dan Maruf Amin unggul dengan presentase terakhir data masuk 84,6 persen, 01 sebanyak 54,26 persen dan 02 sebanyak 45,74 persen pada pukul 17.15 WIB," ujar Manajer Riset Charta Politika, Ahmad Baihaqi, di Jakarta, Rabu (18/4/2019) malam.
Sampel yang digunakan adalah 2.000 TPS yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Proses sampling dilakukan secara acak melalui metode "stratified cluster sampling" dengan "margin of error" sebesar (+/-) 1 persen dan tingkat kepercayaan 99 persen.
Dari hasil pemantauan Charta Politika Jokowi - Maruf Amin unggul di 16 provinsi, sementara Prabowo-Sandiaga unggul di 18 provinsi. Meski menang dua provinsi, perolehan suara Prabowo di 18 wilayah tersebut hanya unggul tipis dari petahana.
"01 bisa mengambil basis massa dari 02 dan sebaliknya 02 tidak bisa mempertahankan basis suaranya. 01 juga unggul telak di provinsi yang pemilihnya banyak seperti Jateng dan Jatim," tutur dia.
Menurut dia, hasil hitung cepat Pemilu 2019 hampir sama dengan hitung resmi KPU, di mana selisih perbedaan angka mencapai 8 persen.
Dari analisis Charta Politika, masing-masing calon sudah memiliki pemilih loyal di tiap daerah. Dengan begitu, suara hasil hitung cepat hampir sama dengan Pemilu 2014. (Antara)
Baca Juga: Posko Prabowo di Surabaya Sepi Setelah Diumumkan Kalah Quick Count
Berita Terkait
-
Charta Politika: Jokowi Bisa Unggul karena Rebut Suara di Kandang Prabowo
-
Jokowi - Maruf Menang di Korea Utara, Prabowo - Sandi Cuma Dikasih 3 Suara
-
Jokowi - Maruf Menang Telak di Bulgaria, Makedonia Utara, dan Albania
-
Demokrat Jumpa Pers, AHY Tak Singgung Pidato Kemenangan Prabowo
-
Prabowo Tinggalkan Rumahnya di Kertanegara Diiringi Tempik Sorak Pendukung
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram