Suara.com - Sebuah video beredar di media sosial yang menayangkan sejumlah elite dari Tim Kampanye Nasional atau TKN Jokowi - Ma'ruf Amin sedang antre bergantian menyalami Capres petahana Joko Widodo sambil mengucapkan kata "siap presiden".
Terkait beredarnya video tersebut, TKN Jokowi - Maruf Amin membantah kalau hal itu dianggap sebagai sindiran untuk Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto.
Salah satu elite yang terlihat ada dalam video tersebut ialah Juru Bicara TKN Joko Widodo atau Jokowi - Maruf Amin, Arya Sinulingga mengatakan bahwa aksi menyalami Jokowi sambil mengucapkan 'siap presiden' memang tidak direncanakan sebelumnya. Menurutnya aksi tersebut dimulai oleh politisi PDIP Adian Napitupulu.
"Berjalan begitu saja dimulai dengan Adian," kata Arya kepada Suara.com, Senin (29/4/2019).
Arya pun membantah apabila aksi itu untuk menyindir Prabowo. Saat itu Prabowo sempat melakukan hal yang sama saat menyambut para anggota Persatuan Purnawirawan Indonesia Raya (PPIR) di kediamannya di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis (18/4/2019).
Puluhan anggota PPIR sudah menanti di depan rumah Prabowo. Sambil berbaris, mereka disambut oleh Prabowo dengan salam hormat lalu memasuki kediaman Prabowo satu per satu.
Uniknya, setiap orang dari PPIR lebih dulu memberikan sikap hormat ala militer sembari mengatakan 'siap presiden' kepada Prabowo Subianto.
Arya menangkis anggapan kalau TKN sedang menyindir Prabowo. Dirinya menegaskan kalau TKN Jokowi - Maruf Amin tidak sedang mengejek siapapun.
"Nggak (nyindir), tiba-tiba saja. Jadi nggak ngejek lah," katanya.
Baca Juga: Temuan Warganet, Ini Beda Gestur Jokowi - Prabowo di Video 'Siap Presiden'
Berita Terkait
-
Temuan Warganet, Ini Beda Gestur Jokowi - Prabowo di Video 'Siap Presiden'
-
Mahfud Tuding Garis Keras Prabowo, PD: Efek Baju Jahitan Ketinggalan
-
Viral TKN Salami Jokowi Sambil Hormat Lalu Tertawa, Sindir Prabowo?
-
Reaksi Gibran saat Warganet Sebut Jokowi Didukung Muslim Tak Taat Agama
-
Demokrat Pastikan Setia Pada Prabowo
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Polisi Temukan Serbuk Pemicu Ledakan di Rumah Terduga Pelaku Peledakan SMAN 72
-
Densus 88 Terlibat Dalami Motif Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?
-
Alasan Presiden Mahasiswa UIN A.M. Sangadji Ambon Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
-
Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
-
Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris
-
Hadirkan Pemerataan Pembangunan Sampai ke Papua, Soeharto Dinilai Layak Sandang Pahlawan Nasional