Suara.com - Waktu Imsak Jakarta Hari Ini 3 Ramadan Kamis 9 Mei 2019
Waktu imsak 4 Ramadan 1440 hijriah untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya. Waktu imsak Kamis (9/5/2019) pukul 04.25 WIB.
Waktu imsak ini untuk wilayah Jakarta. Waktu imsak ini berdasarkan jadwal imsakiyah dari Kementerian Agama Republik Indonesia.
Berikut jadwal Imsakiyah 3 Ramadan 1440 hijriah lengkap untuk daerah Jakarta dan sekitarnya:
Imsak : 04.25 WIB
Subuh : 04.35 WIB
Magrib : 17.48 WIB
Mau sahur pakai apa? Resep Bebek Betutu Bali ala Chef Aiko, Cocok untuk Sahur dan Buka Puasa
Bebek atau ayam betutu merupakan makanan khas Pulau Dewata yang sangat terkenal. Bahkan ada anggapan belum sah ke Bali jika belum mencicipi lezatnya Bebek Betutu.
Menu Bebek Betutu sendiri cukup khas karena bumbu rempah yang digunakannya. Dagingnya pun sangat empuk dan diolah dengan cara dibakar sehingga bumbunya meresap ke dalam.
Menyambut bulan ramadan ini, menu Bebek Betutu bisa lho Anda buat untuk sajian sahur dan berbuka. Apalagi menu dan cara membuatnya nggak ribet kok.
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah Ramadan 1440 H Wilayah Kabupaten Lampung Tengah
Beberapa waktu lalu, Chef Aiko Sarwosri Isra atau lebih dikenal dengan panggilan Chef Aiko mendemonstrasikan cara membuat Bebek Betutu yang dijamin bikin bibir jontor karena level kepedasannya.
Menurutnya untuk membuat Bebek Betutu dibutuhkan Bumbu Base Genep alias bumbu dasar khas Bali yang terdiri atas bermacam-macam rempah-rempah.
"Sebenarnya ya bumbunya rempah-rempah yang sering digunakan untuk masak masakan lain seperti kunyit, lengkuas, jahe, bawang, serai, cabai, merica. Bedanya, bumbu Base Genep juga dikombinasikan dengan rempah yang hanya bisa dijumpai di Bali, seperti Kwangen," ujar Chef Aiko saat ditemui Suara.com di sela-sela peluncuran Freegas, beberapa waktu lalu.
Kwangen sendiri, kata Chef Aiko mirip dengan bunga sesajen yang umum digunakan masyarakat Bali untuk upacara keagamaan. Fungsinya sendiri adalah untuk memberi aromatik tertentu sehingga Bebek atau Ayam Betutu yang diolah sangat khas dengan sentuhan Bali.
"Saya nggak pakai sekarang karena takutnya tastenya kurang masuk. Di Jakarta juga susah carinya. Tapi kalau di Bali bumbu rahasia ini wajib dipakai," imbuhnya.
Nah, salah satu teknik yang harus diperhatikan saat memasak bebek betutu, kata Chef Aiko, bumbu sebaiknya dicincang agar mendapat tekstur kasar sehingga bumbu rempah masih terlihat. Itu sebabnya ia tak merekomendasikan penggunaan blender atau ulekan agar tekstur bumbu tidak terlalu halus.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Angka Pengangguran di Jakarta Tembus 330 Ribu Orang, BPS Klaim Menurun, Benarkah?
-
Sebut Usulan Gelar Pahlawan Absurd, Koalisi Sipil: Soeharto Simbol Kebengisan Rezim Orba
-
Cegah Penyalahgunaan, MKD Pangkas Titik Anggaran Reses Anggota DPR Menjadi 22
-
Sanjungan PSI Usai Prabowo Putuskan Siap Bayar Utang Whoosh: Cerminan Sikap Negarawan Jernih
-
Rumah Dijarah, MKD Pertimbangkan Keringanan Hukuman untuk Sahroni, Eko Patrio, dan Uya Kuya
-
Tertangkap! 14 ABG Pelaku Tawuran di Pesanggrahan Jaksel Bawa Sajam hingga Air Cabai
-
Bukan Penipuan! Ternyata Ini Motif Pria Tabrakan Diri ke Mobil di Tanah Abang
-
Resmi! Gubernur Riau Jadi Tersangka, Langsung Ditahan 20 Hari!
-
PSI Minta Satpol PP Tegas Tertibkan Parkir Liar di Trotoar: Sudah Ganggu Pejalan Kaki!
-
Drama di MKD DPR Berakhir: Uya Kuya Lolos dari Sanksi Kode Etik