Suara.com - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri belum mau memberikan pesan dan masukan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam menjalankan pemerintahan untuk periode kedua. Pesan dan masukan itu baru akan diberikan setelah Jokowi dan Ma'ruf Amin resmi menjadi Presiden dan Wakil Presiden periode 2019 - 2024.
Pernyataan itu disampaikan Megawati seusai memberikan ucapan selamat kepada Jokowi setelah KPU mengumumkan hasil rekapitulasi suara Pemilu 2019. Selain Megawati, Try Sutrisno juga memberikan ucapan selamat kepada Jokowi.
"Ya belum dong, kan itu tunggu sampai bulan Oktober 2019 (pelantikan). Tapi yang paling pasti saya datang dan dengan pak Try, karena saya kan sebagai ketua umum partai dan alhamdulillah PDI Perjuangan seperti tadi yang dinyatakan presiden mendapat angka terbesar," ujar Megawati usai pertemuan di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Selasa (21/5/2019).
Karena itu, mantan Presiden kelima itu menegaskan kedatangannya dengan mengajak Try Sutrisno karena ingin menjadi orang yang pertama untuk memberikan ucapan selamat kepada Jokowi.
"Dan saya juga sebagai Ketua Dewan BPIP, makanya saja ajak pak Try, untuk ayok pak bareng-bareng kasih ucapan selamat supaya kita nomor satu. Jangan yang lainnya dulu," ucap dia.
Di kesempatan yang sama, anggota Dewan Pengarah BPIP Try Sutrisno mengatakan kedatangannya untuk memberikan masuk dan doa kepada Jokowi yang terpilih menjadi presiden dua periode.
"Semoga pak Jokowi di dua periodenya ini mendapatkan informasi yang seluas luasnya karena negara Indonesia ini sangat besar dan luas. Aspeknya pun sangat besar mulai dari ideologi, politik, budaya, ekonomi, hankam," ucap dia.
Berita Terkait
-
5 Artis yang Beri Ucapan Selamat Atas Kemenangan Jokowi, Siapa Saja?
-
Sultan HB X Berharap Semuanya Bisa Terima Hasil Pemilu 2019
-
Menang Pilpres, Jokowi Dapat Ucapan Selamat dari Megawati dan Try Sutrisno
-
Fahri Hamzah: Tidak Ada Jalur Lain Sengketa Pemilu, Kecuali di MK
-
Wiranto: Aparat Siap Tangkap Tokoh yang Melanggar Hukum
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Panglima TNI Beberkan Alasan TNI Tambah Alutsista Baru, 'Harimau Besi' yang Mengerikan!
-
Jokowi Perintahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Loyalis Malah Beri Jawaban Menohok?
-
Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
-
Minta Satpol PP Tak Pakai Kekerasan, Mendagri Tito: Biar Didukung Publik
-
Anak Mantan Bupati Koruptor Kini Dipecat PDIP: Jejak Skandal DPRD Viral "Rampok Uang Negara"
-
7 Klausul Surat Perjanjian MBG SPPG Sleman: dari Rahasiakan Keracunan hingga Ganti Rugi Rp80 Ribu
-
Tiga Kecelakaan Transjakarta dalam Sebulan, Pemprov DKI Fokus Perbaikan Human Factor
-
Serangan Roy Suryo! Sebut Ijazah S1 Gibran Palsu Beli di Website, Samakan IQ Rendah dengan Jokowi
-
Sinyal Retak? Jokowi Perintahkan Dukung Gibran 2 Periode, GCP Balas Telak: Wapres Tak Harus Dia!
-
Adian Napitupulu Minta Kewenangan BAM DPR Ditambah, Biar Bisa Panggil Pejabat Bermasalah