Suara.com - Cawapres Nomor Urut 02 Sandiaga Uno memastikan berlebaran bersama kedua putrinya di Amerika Serikat. Pasalnya kedua putri Sandiaga tidak bisa pulang ke Indonesia saat Lebaran.
"Saya rencana akan berlebaran bersama dengan putri-putri saya yang kebetulan tidak bisa pulang, karena yang satu mengambil sekolah kelas pada saat liburan musim panas. Yang satu lagi sudah magang, sudah bekerja dan tidak bisa kembali, karena tentunya di tempat kerja tidak ada cuti lebaran yang panjang tidak kayak disini," ujar Sandiaga di Mal Pelayanan Publik, kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan, Kamis (30/5/2019).
Kedua putri Sandiaga kini tengah menimba ilmu di Negeri Paman Sam. Putri pertamanya, Anneesha Atheera Uno saat ini tengah mengenyam pendidikan di Boston dan Amyra Atheefa Uno masih bersekolah di New York.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu menyatakan keinginannya berkumpul bersama putra-putrinya. Sebab, kata dia, Lebaran tahun lalu, tidak bisa berlebaran bersama keluarga lantaran kesibukannya di Balai Kota.
"Tahun ini saya berkegiatan. Kemarin di Pilgub, di balai kota belum sempat berlebaran dengan keluarga. Ini kali pertama mau berlebaran dengan putri-putri saya," kata dia.
Tak hanya itu, Sandiaga menuturkan rencananya ia dan keluarga akan melaksanakan Salat Idul Fitri di Mesjid Islamic center, Roxbury, Boston, Amerika Serikat. Ia mengatakan dirinya akan berangkat ke Amerika Serikat pada esok hari.
"Rencanya kita mau solat Iednya di Boston, di Mesjid Islamic Center di Roxbury," kata dia.
Kata Sandiaga, setelah lebaran ia akan segera pulang ke Indonesia. Sebab ia harus mendatangi sidang perdana gugatan hasil pilpres di Mahkamah Konstitusi.
"Ya, Insyaallah tanggal setelah lebaran bisa langsung," kata dia.
Baca Juga: Soal Peluang AHY dan Sandiaga Uno Jadi Menteri, Jokowi: Kenapa Tidak?
Lebih lanjut, Sandiaga menegaskan dirinya dan Prabowo Subianto siap untuk hadir pada sidang perdana pada 14 Juni 2019. Ia mengatakan, pihaknya tengah mendiskusikan dan melengkapi bukti-bukti di persidangan.
"Ini lagi didiskusikan jadi kita melengkapi sekarang kontruksi hukumnya butik-butik nya juga di lengkapi sebelum registrasi tanggal 11, saya dan pak Prabowo siap untuk menyampaikan pada sidang perdana," jelasnya.
Berita Terkait
-
Sandiaga Doakan Ahmad Syaikhu Segera Duduki Kursi Wagub DKI Jakarta
-
Sandiaga Minta Penarget Pembunuhan Empat Pejabat Negara Segera Diungkap
-
Sandiaga Uno Akan Berlebaran di Amerika Serikat
-
Yakin Tak Lakukan Makar, Sandiaga: Lieus Etnis Tionghoa Cinta Damai
-
Paparkan Kecurangan Pemilu, Sandiaga Ungkit Kasus Amplop Bowo Sidik
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu