Suara.com - Jemaah Tarekat Naqsabandiyah Kota Padang, Sumatera Barat, menggelar takbiran menyambut Idul Fitri 1440 Hijriah pada Minggu (2/6/2019) malam dan merayakan lebaran hari ini.
Imam Musala Baitul Makmur, Syafri Malin Mudo di Padang mengatakan, Minggu kemarin merupakan hari terakhir puasa di bulan Ramadan 1440 Hijriah dan setelah salat Isya digelar takbiran menyambut Idul Fitri.
"Kami nanti setelah selesai menunaikan ibadah sholat Isya akan melaksanakan Takbiran bersama jemaah lainnya," katanya seperti dilansir Antara, Minggu.
Sebelumnya jemaah Tarekat Naqsabandiyah menyatakan satu Ramdan jatuh pada Sabtu (4/5) dan Idul Fitri 1440 Hijriah jatuh pada Senin (3/6).
"Besok (hari ini) kami akan melaksanakan salat Ied di sini," kata dia.
Ia mengatakan penentuan satu Ramadan telah dihitung sejak bulan Rajab lalu.
Dirinya juga menjelaskan bahwa metode yang digunakan dalam penghitungan menggunakan hisab dan rukyat. Hisab adalah penghitungan dan rukyat artinya melihat bulan.
"Kalau untuk penentuan satu Ramadan, telah kami hitung sejak awal Rajab lalu," ujar dia.
Sementara untuk melakukan puasa sendiri, jemaah Naqsabandiyah akan melakukan selama 30 hari dan setelah itu baru akan merayakan Idul Fitri.
Baca Juga: Jamaah Tarekat Naqsabandiyah Senin Lebaran, Malam Ini Takbiran
Ia mengatakan jemaah Tarekat Naqsabandiyah ini bukan hanya berasal dari Kota Padang, namun juga dari berbagai kota dan kabupaten di sekitar, seperti Kota Solok, Kabupaten Solok, Pesisir Selatan dan lainnya.
Berita Terkait
-
Jamaah Tarekat Naqsabandiyah Senin Lebaran, Malam Ini Takbiran
-
Di Maluku Sudah Takbiran dan Besok Lebaran, Khususnya di Empat Desa Ini
-
Manfaatkan Libur Lebaran, Marko Simic Pilih Mudik ke Kroasia
-
Sambut Idul Fitri, Skuat Persija Diliburkan Hingga 8 Juni 2019
-
Demi Timnas Indonesia U-23, Nadeo Argawinata Rela Tidak Mudik
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO