Suara.com - Kakek 74 tahun bernama Suwandi (74) mengalami sakit. Pria lanjut usia asal Lhokseumawe, Aceh itu saat ini berada di rumah salah seorang kenalan di wilayah Bogor, Jawa Barat, dan mengharapkan ada perwakilan dari keluarganya untuk datang.
"Beliau sakit keras. Saat ini menumpang di salah satu rumah kenalannya di rumah Kiayi Maksum, di Kp. Cibuni, Palasari, Cijeruk, Bogor," kata Pengurus Pusat (PP) Taman Iskandar Muda Ayah Muktar seperti keterangan tertulis yang dikirim dari Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPBA) di Jakarta, Selasa (16/7/2019).
Ayah Muktar meuturkan, Suwandi tidak punya keluarga di Bogor, dan tidak pula memiliki kontak telepon saudara di Lhokseumawe yang dapat dihubungi.
"Karena itu, yang bersangkutan saat ini memerlukan kedatangan keluarganya yang berada di Jl. Listrik, Dusun Blang Malo, Desa Hagu Selatan, Kecamatan Banda Selatan, Kota Lhokseumawe," jelas dia.
Pemerintah Aceh melalui Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA), Almuniza Kamal mengatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pejabat di daerah bersangkutan untuk menghubungkan Suwandi dengan keluarganya di Lhoksumawe.
"Tengah kita koordinasikan agar lelaki tersebut dapat segera bertemu dengan keluarganya," jelasnya.
Almuniza kemudian meminta bantuan kepada masyarakat agar berita ini sampai kepada keluarganya yang berada di Aceh.
"Apabila menemukan pihak keluarganya, mohon menghubungi: H Abdul Qodir Zaelani No. Hp. 081280520344, atau di nomor HP Ayah Muktar, 081314023037," harapnya.
Untuk diketahui, berita terkait salah seorang lelaki lanjut usia bernama Suwandi yang sakit keras di Bogor pertama kali bereda di WhatsApp Grup.
Baca Juga: 4 Tips Pakai Ransel agar Terhindar dari Sakit Punggung
Berita Terkait
-
Laki-laki Aceh Tolak Kompetisi Sepak Bola Putri: Merendahkan Martabat Kami
-
Penyebar Video Ma'ruf Amin Berkostum Mirip Sinterklas Dituntut 10 Bulan Bui
-
Bunuh Istri dan 2 Anak, Aidil Ingin Rampas Kekayaan Suami Pertama Irawati
-
Pusing Terus Dirongrong Duit, Aidil Kalap Gorok Leher Bini dan 2 Anaknya
-
Partai Aceh Kampanye Prabowo, Bendera Bintang Bulan GAM Berkibar
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar